Lima wajah baru isi kursi DPRD Riau dapil Pekanbaru, petahana ini raup suara tertinggi

Pekanbaru (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekanbaru menggelar pleno rekapitulasi terbuka penghitungan suara tingkat Kota Pekanbaru, Sabtu.

Berdasarkan data yang dihimpun dari hasil Pleno KPU Kota Pekanbaru, suara tertinggi berhasil diraih oleh Agung Nugroho sebanyak 47.198 suara. Suara perorangan kedua terbanyak diraih oleh mantan Wali Kota Pekanbaru Ayat Cahyadi dari PKS yang memperoleh 27.291 suara.

Selanjutnya ada nama Parisman Ikhwan dari Partai Golkar yang berhasil meraih sebanyak 19.910 suara. Kemudian ada Munawar dari Partai Nasdem dengan total raihan suara sebanyak 19.509.

Kemudian ada nama Ahmad Tarmizi dengan perolehan 18.317 suara dari PKS,disusul oleh M Fadel Variza 16.784 dari PAN. Suara berikutnya diraih oleh Robin Hutagalung sebanyak 16.692 suara dari PDI Perjuangan, disusul Kasir sebanyak 16.550 dari PKB. Kemudian ada Ginda Burnama dengan perolehan 13.792 suara.

Lima caleg di antaranya merupakan wajah baru yang bakal mengisi kursi DPRD Riau dapil Pekanbaru yakni Ayat Cahyadi, Munawar, Ahmad Tarmizi, M Fadel Variza dan Ginda Burnama.

Menanggapi capaian tersebut, Agung Nugroho yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Riau berterimakasih atas kepercayaan masyarakat Kota Pekanbaru kepada dirinya.

"Terimakasih atas kepercayaan yang diberikan masyarakat. Artinya, kinerja kami pada periode pertama turut dirasakan oleh masyarakat," sebut Agung, Sabtu.

Ditambahkan dia, atas antusiasme masyarakat yang begitu besar terhadap dirinya, Agung memastikan bakal lebih maksimal lagi dalam menjalani masa jabatan periode kedua dirinya sebagai wakil rakyat.

"Insha Allah ini akan menjadi booster bagi saya, semangat yang luar biasa untuk lebih maksimal lagi berbuat untuk masyarakat Provinsi Riau secara umum, Kota Pekanbaru secara khusus," ujar suami Sulastri yang juga merupakan Anggota DPRD Riau.

Sebelumnya Ketua KPU Pekanbaru Anton Merciyanto mengatakan pihaknya baru saja menetapkan perolehan suara per dapil dari jumlah suara.

"Kalau penetapan menentukan jumlah kursi itu belum, itu ada tahapan lainnya nanti. Tapi yang jelas ini sudah rekapitulasinya," sebut dia.