Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo menyebut pembangunan Istana Presiden di Ibu Kota Nusantara (IKN) masih berjalan sesuai target yang ditetapkan pemerintah.
"Saya lihat skedul dan target, saya kira masih dalam target," ujar Presiden dalam keterangannya usai peninjauan sebagaimana keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat.
Presiden menegaskan bahwa anggaran untuk pembangunan sejumlah infrastruktur dasar di IKN tidak mengalami kendala.
"Khusus untuk istana, kementerian, untuk infrastruktur dasar tidak ada masalah," kata Presiden.
Presiden mengatakan bahwa pemerintah akan terus mendorong pembangunan sejumlah infrastruktur dari sektor swasta dan dunia usaha di Tanah Air.
Mulai dari pembangunan universitas, rumah sakit, pusat perbelanjaan, hingga tempat makan.
"Semuanya akan kita dorong sehingga muncul sebuah crowd yang tentu keramaian itu yang akan memberikan kehidupan pada kota Nusantara," tutur Presiden.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden melakukan penanaman pohon beringin yang memiliki nama Latin Ficus Benjamina di kawasan Istana Presiden IKN. Presiden menyebut pohon yang ditanam tersebut memiliki makna keagungan.
"Khusus untuk dua beringin kembar ini saya rasa memang ini simbol keagungan," ujar Presiden.
Presiden berharap tanaman lainnya akan dapat segera ditanam setelah hujan turun di kawasan IKN, mulai dari rumput untuk upacara 17 Agustus, tanaman-tanaman endemik Kalimantan, hingga bunga yang dirancang khusus untuk Istana Presiden IKN.
"Ini semuanya akan green dan khusus untuk istana warna bunganya nanti merah putih. Jadi desain terencana yang dilaksanakan dengan sangat detail," jelas Presiden.
Presiden mengatakan bahwa lapangan Istana Presiden di IKN memiliki lahan dua kali lebih luas dari Istana di Jakarta. Bahkan, kapasitas lapangannya dapat menampung hingga 8 ribu orang untuk kegiatan upacara 17 Agustus 2024.
"Ini akan hijau semuanya, bisa dipakai untuk upacara kurang lebih 8 ribu orang, kira-kira lebihnya mungkin 2 kali istana (Jakarta)," tutur Presiden.
Turut mendampingi Presiden dalam peninjauan tersebut adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia, Kepala Otorita IKN Bambang Susantono, Wakil Kepala Otorita IKN Donny Rahajoe, dan Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor.
Baca juga: Menkeu Sri Mulyani sebut kompleks Ibu Kota Nusantara mulai terlihat secara fisik
Baca juga: Erick: FIFA kucurkan Rp85,6 miliar bangun National Training Center Ibu Kota Nusantara
Berita Lainnya
Malaysia mengutuk keras serangan Israel di tengah upaya gencatan senjata
08 May 2024 17:02 WIB
Wapres Ma'ruf Amin sebut media jadi instrumen efektif tebarkan kebaikan
08 May 2024 16:46 WIB
Bahama menyatakan secara resmi akui negara Palestina
08 May 2024 16:38 WIB
Bina 148 UMKM, PT IKPP raih penghargaan 'Indonesia Best CSR in Pulp & Paper Sector 2024'
08 May 2024 16:14 WIB
Staf Ahli Menkumham beri penguatan Tusi serta reformasi birokrasi
08 May 2024 16:09 WIB
Kemhan RI ajukan anggaran khusus tangani Papua untuk beli heli dan sensor
08 May 2024 16:01 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo ingatkan pentingnya ketahanan budaya di era globalisasi
08 May 2024 15:48 WIB
Menko Polhukam Hadi Tjahjanto dukung terciptanya jurnalisme yang berkualitas
08 May 2024 15:26 WIB