Nenek di Kampar ditemukan tewas usai hilang empat hari

id Nenek di kampar, nenek mati, nenek hilang

Nenek di Kampar ditemukan tewas usai hilang empat hari

Korban yang ditemukan meninggal di parit di wilayah Air Tiris, Kampar. (ANTARA/HO-Polres Kampar)

Bangkinang Kota (ANTARA) - Sempat viral di media sosial seorang nenek bernama Baanin (84) asal Desa Kampung Panjang, Kecamatan Kampar, Kabupaten Kampar, yang hilang sejak hari Minggu (10/9) akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada Rabu.

Korban ditemukanoleh anaknya Siti Asiah (54)di dalam parit, sebelah tokoh makan siap saji di Kelurahan Air Tiris pada Rabu sekira pukul 11.00 WIB.

Kapolsek Kampar IptuIlhamdimengatakan sebelumnya warga melapor ke Polsek Kampar bahwa adamayat di samping Rocket Chicken.

"Mendapatkan informasi tersebut, saya memerintahkan Kanit Reskrim IPTU Rian Onel bersama Personil Piket Polsek Kampar mendatangi TKP," jelas Kapolsek.

Dari sanalah didapat informasi bahwa Siti Asiah mencari ibunya yang sudah tua dan pikun di seputaran Air Tiris karena sebelumnya Siti Asiah mengetahui bahwa ibunya terlihat di CCTV Dinas Perhubungan bahwa korban ada di perempatan jalan.

"Maka ia, mencari hingga akhirnya Asiah menemukan ibunya dengan adanya bau yang tidak sedap di dalam Parit sebelah toko tersebut," ungkapnya.

Siti Asiah menemukan korban dalam posisi menyamping ke kiri dan sudah meninggal dunia. "Siti Asiah memberitahukan kepada warga dan keluarganya yang lain dan akhirnya mereka memberitahukan kepada pihak Kepolisian," tuturnya.

Selanjutnya, Tim Inafis Polres Kampar tiba di lokasi dan langsung melakukan Evakuasi terhadap Korban, "Dibantu oleh warga dan masyarakat untuk di bawa ke Rumah Sakit Umum Bangkinang untuk dilakukan Visum," terangnya lagi.

Pihak Keluarga Korban tidak bersedia korban divisum maupun Autopsi dengan membuat surat pernyataan. "Setelah itu, korban dibawa ke rumah duka di Desa Kampung Panjang Kecamatan Kampar Utara untuk dikebumikan," pungkas Ilhamdi.