Jakarta (ANTARA) - Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengungkapkan, delegasi Anggota Kongres Amerika Serikat (AS) mengapresiasi pembangunan kota hutan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
"Saya senang karena para delegasi berkunjung ke sini. Saya selalu mengatakan bahwa melihat adalah percaya, sebab dengan melihat langsung akan merasakan suasana dan proses pembangunan terus berjalan,” kata Kepala OIKN Bambang Susantono dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.
Bambang menyambut kunjungan Delegasi Anggota Kongres Amerika Serikat (AS) di lokasi pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Kepala OIKN mengajak para delegasi melihat langsung pembangunan di kawasan Istana Presiden.
Di sana ia menjelaskan sejumlah rencana pembangunan di sekitar istana, salah satunya adalah desain bangunan di IKN.
"Kami mendesain bangunan tidak seperti gedung pencakar langit, tetapi bangunan hijau yang berstandar internasional,” kata Bambang.
Dalam kunjungan ini Delegasi Anggota Kongres AS Senator Jeff Merkley menyampaikan apresiasinya terhadap rencana pembangunan kota hutan di IKN.
Jeff Merkley berharap dapat segera kembali untuk melihat hasil pembangunan Nusantara. Menurutnya rencana untuk mempertahankan sekitar 2/3 kawasan tetap menjadi hutan adalah sebuah peluang besar.
"Ini adalah peluang untuk menciptakan sesuatu yang akan diperhatikan oleh seluruh dunia,” katanya.
Sebelumnya, Menteri Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa menyatakan bahwa pembangunan Kawasan Ibu Kota Negara (IKN) mengusung konsep kota hutan dan kota cerdas (smart city).
Untuk mewujudkan visi IKN sebagai kota hutan, dibangun Embung Persemaian Mentawir yang akan digunakan sebagai sumber air persemaian bibit pohon guna pelaksanaan reboisasi Kawasan IKN.
Selain mengusung konsep kota hutan, IKN mengusung konsep kota cerdas (smart city) yang telah dipertimbangkan sebagai elemen menyeluruh dalam menegaskan pembangunan IKN sebagai ibu kota baru Indonesia yang dinamis, inklusif, didukung masyarakat, serta siap menghadapi masa depan.
Baca juga: Presiden Jokowi sebut Perpres gaji pegawai IKN perlu konsolidasi kementerian
Baca juga: Anggota Komisi II DPR RI harap lahan IKN tidak timbulkan masalah ke depan
Berita Lainnya
Mensos-Menko Pemberdayaan Masyarakat percepat nol kemiskinan ekstrem di Indonesia
18 December 2024 17:19 WIB
Kemenag berhasil raih anugerah keterbukaan informasi publik
18 December 2024 17:00 WIB
Dokter menekankan pentingnya untuk mewaspadai sakit kepala hebat
18 December 2024 16:37 WIB
Indonesia Masters 2025 jadi panggung turnamen terakhir The Daddies
18 December 2024 16:28 WIB
Menko Pangan: Eselon I Kemenko Pangan harus fokus pada percepatan swasembada pangan
18 December 2024 16:13 WIB
ASEAN, GCC berupaya perkuat hubungan kerja sama kedua kawasan
18 December 2024 15:57 WIB
Pramono Anung terbuka bagi parpol KIM Plus gabung tim transisi pemerintahan
18 December 2024 15:51 WIB
Pertamina berencana akan olah minyak goreng bekas jadi bahan bakar pesawat
18 December 2024 15:12 WIB