Pastikan terjamin aman, Bupati Meranti minta BPOM awasi jajanan anak

id BPOM Pekanbaru ,Bupati Meranti Adil ,Pengawasan makanan di Meranti

Pastikan terjamin aman, Bupati Meranti minta BPOM awasi jajanan anak

Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti, Muhammad Adil memberikan sambutan dalam kegiatan Monitoring dan Evaluasi Program Desa Pangan Aman di Selatpanjang, Rabu (14/12/2022). (ANTARA/

Selatpanjang (ANTARA) - Bupati Kepulauan MerantiMuhammad Adil meminta Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Pekanbaru untuk mengawasi keamanan makanan di wilayahnya, terutama jajanan yang dikonsumsi oleh anak-anak dan siswa sekolah.

"Kita minta makanan dan jajanan yang ada aman untuk anak-anak kita di Meranti. Pokoknya makanan yang ada dan yang masuk ke kabupaten kita wajib steril," kata Bupati Adil saat menghadiri Monitoring dan Evaluasi Program Desa Pangan Aman di Selatpanjang, Rabu.

Ia mengapresiasi BPOM Pekanbaru sebagai instansi penyelenggara utama pelaksanaan kegiatan Desa Pangan Aman tersebut.

Adil berharap kader-kader dan komunitas desa yang telah dibentuk melalui kegiatan ini, dapat memberikan dampak positif terhadap kesehatan masyarakat dan dapat terus menerapkan serta menyebarluaskan informasi keamanan pangan secara berkelanjutan.

"Semoga Kabupaten Kepulauan Meranti dapat menjadi Kabupaten Pangan Aman nantinya. Ikuti dengan baik sampai dengan selesai kegiatan ini," sebutnya.

Kepala Balai Besar POM Pekanbaru Yosef Dwi Irwan menyampaikan keamanan pangan menjadi hal sangat penting untuk diperhatikan agar tidak menimbulkan masalah kesehatan bagi masyarakat. Selain itu, pembangunan keamanan pangan dapat dimulai dari individu, keluarga, hingga masyarakat.

"Hal tersebut dapat didukung melalui pendidikan mengenai keamanan pangan bagi komunitas yang ada di desa, sekolah maupun pasar pada suatu daerah," ujarnya.

Secara umum tujuan monitoring dan evaluasi tersebut, kata Yosef, untuk memastikan hal-hal yang telah direncanakan dapat berjalan dengan baik dan untuk mengetahui hasil serta dampak dari program tersebut.

"Monev ini perlu dilakukan di tingkat daerah agar setiap daerah mengetahui kemajuan, capaian target serta kendala pada pelaksanaan program," tuturnya.