Bengkalis (ANTARA) - Bupati Bengkalis Kasmarni berharap Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) selaras dengan visi dan misi kepala daerah dalam menciptakan pola pembangunan yang berkelanjutan demi mewujudkan Kabupaten Bengkalis Bermarwah, Maju dan Sejahtera.
Hal itu diutarakan Bupati saat membuka Konsultasi Publik Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) RDTR Perkotaan Duri, Kamis.
Bupati mengungkapkan, Rapat Konsultasi Publik akan memperoleh banyak gagasan terkait penyusunan RDTR dan KLHS, dalam upaya mewujudkan pola tata ruang wilayah perkotaan Duri.
"Konsultasi publik ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan yang wajib untuk dilaksanakan dalam proses penyusunan RDTR. Konsultasi publik ini dimaksudkan agar adanya partisipasi masyarakat dalam merencanakan suatu ruang atau wilayah, sehingga apa yang menjadi keinginan dari masyarakat dapat dilakukan analisis dan dituangkan ke dalam dokumen RDTR, yang selanjutnya dapat kita jabarkan dalam kebijakan, rencana dan program," terangnya.
Kasmarni menerangkan, setelah RDTR ditetapkan menjadi Peraturan Bupati, Pemkab Bengkalis akan menjalankan rencana program pembangunan sesuai dengan jangka waktu pelaksanaan yang telah ditentukan pada program utama jangka menengah 5 tahunan, selaras dengan Visi dan Misi yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Bengkalis.
"Keberhasilan dalam penataan ruang suatu wilayah, tentunya tidak terlepas dari peran serta dan kesadaran dari semua pihak, baik dari masyarakat, pemerintah daerah, maupun pemerintah pusat. Untuk itu kami mengajak kita semua untuk selalu disiplin, taat pada aturan, saling menghargai, menghormati, dan bekerja sama dalam membangun negeri ini," pungkasnya.
Bupati Bengkalis minta RDTR selaras dengan visi Kepala Daerah
Bupati Bengkalis Kasmarni membuka Konsultasi Publik Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) RDTR Perkotaan Duri. Kamis, (8/12). (ANTARQ/HO-Diskominfo)
