Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar mendukung pernyataan Presiden Joko Widodo yang meminta partai politik menjaga persaingan antarpartai di tahun politik dengan cara yang sehat.
"Saya mendukung imbauan presiden, bagaimana pun politik yang teduh itu dampaknya positif bagi bangsa," kata Muhaimin di Jakarta, Selasa.
Dia mengatakan persaingan politik merupakan hal yang sah dilakukan selama dalam koridor sehat, yaitu tidak membawa isu agama, suku, ras yang berpotensi mencederai persatuan dan demokrasi Indonesia.
Menurut Muhaimin, dalam sistem demokrasi, kritik boleh disampaikan namun kontennya harus yang membangun untuk kebaikan bersama.
"Persaingan politik sebetulnya sah saja dilakukan, tapi harus sehat, tidak saling menjatuhkan. Kritik juga boleh, tapi kritik yang membangun demi perbaikan bersama; yang tidak boleh kalau membawa nama agama, kelompok ras; harus kita cegah," tegasnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo meminta seluruh partai politik menjaga persaingan sehat antarpartai di tahun politik.
"Kita sudah masuk tahun politik; dan apa yang harus kita lakukan adalah menjaga persaingan antarpartai agar rivalitas sehat," kata Presiden Jokowi dalam sambutannya pada acara HUT ke-8 Partai Perindo di Jakarta, Senin (7/11).
Jokowi meminta semua partai politik tidak saling menjatuhkan. Menurutnya, apabila antarpartai politik dan antarpolitisi bisa saling memuji, maka sikap itu akan menjadi contoh baik bagi rakyat.
"Kalau antarpolitisi, antarpartai saling memuji, itu didengar enak, rakyat juga segar," ujar Jokowi.
Baca juga: Muhaimin: PKB dan Gerindra sepakat membuka diri untuk perluas koalisi
Baca juga: Gus Muhaimin optimistis maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2024