Rengat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu menerima bantuan 90 unit Rumah Layak Huni (RLH) untuk masyarakat setempat pada 2022.
"Terima kasih, Inhu menerima program itu dan masyarakat masih membutuhkan perhatian," kata Bupati Indragiri Hulu Rezita Meylani Yopi yang disampaikan oleh Staf Ahli Ekonomi pembangunan Joni Maryanto di Rengat, Selasa.
RLH tersebut untuk masyarakat di 11 kecamatan, berada di 42 desa dan dengan anggaran masing - masing rumah lebih dari Rp 59 juta.
Bantuan itu, bersumber dari program Bantuan Keuangan Khusus (Bankeu) Pemerintah Provinsi Riau 2022 dari aspirasi DPRD.
Sementara, proses peletakan batu pertama pembangunan RLH, di Desa Sei Guntung Hilir, Kecamatan Rengat, Selasa (20/9).
Kegiatan perbaikan rumah tidak layak huni menjadi RLH ini merupakan program berbasis pemberdayaan masyarakat yang dilaksanakan dengan pola swakelola oleh kelompok masyarakat (POKMAS).
Tujuannya, untuk mengembangkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat Inhu.
Secara total, program RLH Indragiri Hulu dengan jumlah dana Bankeu sebesar Rp5.625.000.000. Dan, proses pencairan tiga tahap yakni 40 persen pertama, 30 persen kedua dan 40 persen ketiga.