Tak terima dimarahi, anak aniaya ayah di Pekanbaru

id Anak aniaya ayah di Pekanbaru,Penganiayaan, penganiayaan pekanbaru

Tak terima dimarahi, anak aniaya ayah di Pekanbaru

ilustrasi penganiayaan. (ANTARA/Ridwan Triatmodjo)

Pekanbaru (ANTARA) - Pria berinisial AP (25) di Jalan Karya Jaya, Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru, nekat menganiaya ayahnya sendiri karena tak terima dimarahi, Senin (16/5).

Kapolsek Payung Sekali Iptu Bayu Ramadhan Effendi saat dikonfirmasi, Selasa, membenarkan pihaknya telah menangkap pelaku penganiayaan.

"Memang benar kami telah mengamankan pelaku penganiayaan berinisial AP. Korban bernama Ojim (50). Dimana pelaku dan korban adalah ayah dan anak," katanya.

Bayu menjelaskan, kejadian bermula saat pelaku sedang tidur. Kemudian korban datang dan membanting pintu kamar sambil memarahi pelaku.

"Korban memarahi pelaku karena sebelumnya pelaku sempat memarahi dan melempari neneknya dengan atap seng. Tak terima dimarahi, pelaku langsung mengambil parang dan mengayunkannya ke arah korban," lanjut Bayu.

Akibat pukulan tersebut, parang mengenai tangan kiri korban hingga keluar darah.

"Parang mengenai tangan kiri korban hingga parang jatuh dan mengenai kaki kanan korban. Berkat laporan dari masyarakat, petugas langsung turun ke lokasi kejadian," imbuhnya.

Dari hasil olah TKP, dilakukan penelitian dan penuntutan. Alhasil, pelaku berhasil diamankan di gudang barang bekas, Jalan Arengka II, Kecamatan Payung Sekaki.

"Kasusnya kita dalam dan dalam pengembangan," tutup Bayu.