Kuantan Singingi, (Antarariau) - Ratusan pedagang dari berbagai daerah mengais rezeki dan mampu meraup keuntungan besar di iven "Pacu Jalur" yang dilaksanakan pada Kamis (22/8) hingga Minggu (25/8) di Taluk Kuantan, Provinsi Riau.
"Kami sebagai pedagang merasa berutung dengan diselenggarakan iven nasional Pacu Jalur karena berkesempatan meraih rezeki dan menjajakan sejumlah kebutuhan mulai pakaian, mainan hingga kerajinan khas daerah," kata Sumiyanti (34) salah satu pedagang pakaian didampingi oleh Lela (45) salah satu pedagang asesoris di Kuansing, Kamis.
Dikatakannya, jutaan masyarakat memadati kota Teluk Kuantan pada tiga hari kedepan adalah sebuah peluang bisnis yang tidak bisa ditinggalkan. Setiap tahun berjualan didaerah Kuansing pada saaat acara digelar ia mengaku mendapat keuntungan yang sangat besar.
Anto (50) salah satu pedagang minuman juga mengatakan jualan minuman segar seperti teh es, cendol, sirup adalah kebiasaannya setiap tahun dalam acara iven pacu jalur ini, karena setiap warga membutuhkan minum disaat mereka berpanas-panas menyaksikan kapal berkejar-kejaran dalam adu cepat untuk sampai ke garis akhir.
"Sejak pagi hingga siang ini saya sudah menjual ratusan minuman dalam berbagai jenis, jika dihtung dari pemasukan sudah mencapai jutaan rupiah baru hari pertama," terangnya.
Jadi menurut Anto, acara ini bukan saja bernilai tradisional, nasional namun juga bernilai ekonomi, sejumlah padagang berhasil meraup keuntungan besar selama acara ini berlangsung.
Selama kegiatan pacu jalur ini, hampir seluruh hotel dan wisma terisi penuh oleh undangan dan warga yang datang. Hotel dan wisma biasanya sudah dipesan konsumen sejak sepekan sebelum acara diselenggarakan.
Salah seorang pemilik hotel mengatakan seluruh kamar telah terisi penuh, bahkan jauh jauh hari pesanan sudah berdatangan. Pada acara besar ini jika tamu terlambat tidak akan mendapatkan kamar menginap dan akhirnya pengunjung mencari sejumlah rumah warga untuk tempat istirahat.
