Pekanbaru (ANTARA) - PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) berhasil mendorong mahasiswa Sakai, yang tergabung dalam Program Inkubator Karier Angkatan (Batch) I melahirkan sebuah buku hasil karya dan riset dengan judul "Makanan Tradisional Suku Sakai dalam Kearifan Budaya dan Sejarah”.
"Karya ini wujud kontribusi dari mahasiswa Sakai peserta Program Inkubator Karier PHR dan kecintaan mereka terhadap budaya lokal," kata VP Corporate Affairs PHR WK Rokan Sukamto Tamrin di Pekanbaru, Senin.
Buku ini sekaligus membuktikan bagaimana program PHR mampu mendorong munculnya potensi anak-anak daerah Riau.
Peluncuran buku tersebut dilakukan pada acara pembukaan Workshop Inkubator Karier PHR Angkatan II di Pekanbaru pada Senin (14/3), yang dihadiri oleh Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Pemprov Riau Joni Irwan, Kasiter Korem 031/ Wirabima Letkol (Inf)Hipni Maulana Farhan, Ketua Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LPPMP) Universitas Riau Prof. Dr. Zulkarnain,perwakilan Pemkab Bengkalis dan Siak, Spesialis Dukungan Bisnis SKK Migas Sumbagut M. Rochaddy Lubis, serta para tokoh masyarakat adat Sakai.
Buku dokumentasi gastronomi makanan suku asli daerah Riau tersebut disusun para mahasiswa Sakai dengan pendampingan dari Pusat Pengembangan Karir dan Kewirausahaan (P2K2) Universitas Riau (Unri) selaku mitra pelaksana program Inkubator Karier PHR. Buku setebal 81 halaman ini sedang dalam proses pengurusan ISSN, sebelum dipublikasikan secara luas. Angkatan I Program Inkubator Karier telah mengikuti kegiatan pada November tahun lalu.
"Program-program PHR diharapkan menjadi stimulus agar bisa diduplikasi oleh pihak-pihak lain dalam rangka peningkatan sumber daya manusia atau SDM lokal Riau," katanya.
Program Inkubator Karier PHR membekali peserta dengan beragam keterampilan dasar untuk mengenali minat dan potensi diri, meningkatkan soft skill, serta mengembangkan diri agar berdaya saing di dunia kerja maupun wirausaha. Program ini menjadi nilai tambah bagi para penerima beasiswa pendidikan yang diberikan kepada mahasiswa D3/S1 dari Suku Sakai di Bengkalis dan Siak.
"Kami yakin dan percaya program ini dapat meningkatkan SDM lokal yang mumpuni dan berdaya saing sehingga mendorong kemandirian masyarakat. Tak terbatas di dunia kerja, namun juga bagaimana mendorong kewirausahaan di kalangan masyarakat," kata Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Pemprov Riau Joni Irwan, yang hadir mewakili Gubernur Riau sekaligus membuka acara workshop.
Untuk Angkatan II Inkubator Karier PHR, kegiatan workshop akan berlangsung selama lima hari (13-18 Maret 2022) dan diikuti oleh 20 mahasiswa Sakai terpilih. Para peserta dibimbing oleh para mentor dan ahli dari P2K2 Unri, Neuro-linguistic Programming (NLP), Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), dan juga pihak TNI.
Para peserta akan mendapatkan berbagai materi pembekalan seputar wawasan kebangsaan, peningkatan kemampuan berkomunikasi, pembentukan reputasi dan pengembangan diri, kepemimpinan, serta kewirausahaan.
Selain itu, mahasiswa peserta program Angkatan II ini akan diberikan coaching dan mentoring untuk ikut serta dalam sebuah proyek karya tulis terkait kewirausahaan.
Pasca kegiatan workshop, para peserta akan dipantau melalui platform digital selama kurang lebih 20 hari, untuk mendapatkan gambaran habit formation atau perilaku positif dalam mengaplikasikan hasil kegiatan.
Peningkatan kualitas SDM merupakan salah satu tujuan dari pelaksanaan program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan dan Lingkungan (TJSL) PHR di bidang pendidikan.
Program Inkubator Karier merupakan wujud dukungan PHR terhadap upaya Pemprov Riau dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan ekonomi, serta menurunkan angka pengangguran.
Program-program TJSL PHR dijalankan dengan pola kerja sama pentahelix di mana membangun kolaborasi dengan para pemangku kepentingan terkait agar maju dan sukses bersama-sama. Unsur pemerintah, akademisi multipihak melibatkan unsur pemerintah, akademisi, badan atau pelaku usaha, masyarakat atau komunitas, dan media.
Berita Lainnya
Lewat vokasi, PHR-Pemprov Riau tingkatkan kualitas masyarakat
20 November 2024 14:21 WIB
Sebanyak 74 sekolah di Riau matangkan persiapan ikuti kompetisi stem 2024
16 November 2024 19:49 WIB
PHR - SKK Migas motivasi penerima beasiswa agar siap hadapi tantangan global
11 November 2024 16:51 WIB
Pertamina Hulu Rokan temukan dua sumur migas pemukul besar
31 October 2024 21:47 WIB
PHR pelopor PLTS di industri migas
31 October 2024 7:55 WIB
Perjalanan Zurriyati, anak petani Siak yang mendapatkan beasiswa Prestasi PHR
28 October 2024 11:52 WIB
Polres Rohil ungkap pencurian minyak mentah di PT PHR
26 October 2024 10:36 WIB
Kisah peraih Beasiswa Prestasi PHR, Astika yang berjuang menghadapi kehilangan
16 October 2024 16:23 WIB