Jakarta (ANTARA) - Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida telah membatalkan rencana awalnya untuk mengunjungi Presiden Joe Biden tahun ini lantaran jadwal padat AS dan berniat untuk bertolak ke negara itu awal tahun depan, menurut sumber terpercaya.
Sejak menjabat pada Oktober, Kishida menegaskan bahwa Ia berusaha menggelar pertemuan tingkat tinggi dengan Biden sesegera mungkin untuk memperkuat hubungan kedua negara tersebut, tetapi pemerintah AS tengah berfokus pada pengesahan undang-undang sosial berskala besar yang membuat pertemuan itu sulit dilakukan.
Baca juga: PM baru Jepang Fumio Kishida tempuh jalan terjal menuju pemilihan umum
Kishida saat ini berencana untuk mengunjungi AS antara awal tahun hingga 17 Januari 2022 saat sesi reguler parlemen kemungkinan akan berlangsung, namun sesi itu bisa tertunda hingga Februari atau bahkan lebih lama lagi, kata pemerintah dan sumber partai yang berkuasa pekan ini.
Satu dari beberapa sumber mengatakan bahwa penundaan kunjungan Kishida ke AS kemungkinan akan berdampak kecil pada hubungan bilateral karena PM itu telah bertemu Biden secara singkat di sela-sela konferensi iklim PBB COP26 di Glasgow bulan lalu.
Baca juga: PM Jepang Yoshihide Suga sebut uji coba rudal balistik Korut "keterlaluan"
Baca juga: Sanae Takaichi buka peluang untuk jadi PM wanita pertama Jepang
Sumber: Reuters
Berita Lainnya
Pemkot Palembang minta izin Kemenhub jadikan terminal solusi untuk truk ODOL
20 May 2024 18:32 WIB
PM Slovakia Robert Fico dikabarkan saat ini sudah lewati masa kritis
20 May 2024 18:28 WIB
Keterlambatan hingga 47,5 persen Kemenag evaluasi maskapai Garuda Indonesia
20 May 2024 18:22 WIB
Menhub Budi Karya harap kesadaran menjaga sumber daya air semakin meningkat
20 May 2024 18:16 WIB
Wapres Ma'ruf Amin sebut otonomi daerah dapat jadi kekuatan kembangkan ekonomi syariah
20 May 2024 18:09 WIB
Kembali, PT SRL Blok Seikebaro salurkan bantuan untuk masyarakat
20 May 2024 18:04 WIB
Semangat Wiwin Ayuni bangun usaha menjahit setelah ikut pelatihan Vokasi PHR
20 May 2024 17:57 WIB
Pemerintah Indonesia nyatakan prihatin atas jatuhnya helikopter Presiden Iran
20 May 2024 12:00 WIB