Jakarta (ANTARA) - PT PLN (Persero) menyebutada 28 perusahaan lokal dan global yang membeli sertifikat energi baru terbarukan atau Renewable Energy Certificate (REC) dalam rangka mendorong aktivitas industri berkelanjutan.
Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTK) Kementerian ESDM Dadan Kusdiana menilai sertifikat energi baru terbarukan menjadi terobosan konkret dari PLN untuk mendorong pemanfaatan energi baru terbarukan di Indonesia.
"Ini salah satu inisiatif yang sangat baik untuk jangka pendek. Semoga semakin banyak perusahaan yang beralih ke energi bersih dan memanfaatkan RECke depan," ujarnya dalam keterangan di Jakarta, Rabu.
Dadan mengapresiasi upaya PLN yang mengalokasikan penerimaan dari atribut ini yang sifatnya premium mendorong pemanfaatan Energi Baru Terbarukan (EBT) perseroan.
Kontrak jual beli sertifikat EBTyang ditandatangani antara PLN dan 28 perusahaan dilakukan di Kantor Pusat PLN, Jakarta, Senin (13/12).
Beberapa perusahaan seperti Nike Trading Company BV (Nike), PT Fast Retailing Indonesia (Uniqlo), PT Clariant Indonesia, PT South Pacific Viscose, PT Reckitt Benckiser, Kawasan GIIC - Deltamas, dan 22 perusahaan besar lain yang beralih ke energi bersih melakukan penandatanganan perjanjian jual beli sertifikat EBTdengan PLN.
Dadan mengharapkan target bauran EBTsebesar 23 persen pada 2025 dapat tercapai melalui berbagai inovasi di sektor energi.
Sementara ituDirektur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril menyampaikan kerja sama ini merupakan salah satu bentuk usaha bersama untuk membangun suatu dunia yang lebih bersih.
PLN menyediakan sertifikat EBTyang membuktikan bahwa energi yang digunakan pelanggan berasal dari pembangkit listrik berbasis energi bersih yang diaudit oleh sistem tracking internasional, APX TIGRs yang berlokasi di California, Amerika Serikat.
"Listrik yang disalurkan sesuai dengan besaran yang diperjualbelikan berasal dari EBT. Terima kasih kepada perusahaan-perusahaan yang menjadi pelanggan sekaligus partner kami dalam menggunakan renewable energy certificate," kata Bob.
Melalui sertifikat EBT, PLN menghadirkan opsi pengadaan bagi pelanggan untuk pemenuhan target penggunaan energi terbarukan yang transparan, akuntabel, dan diakui secara internasional.
PLN berkomitmen akan terus bertransformasi untuk dapat menghasilkan lebih banyak produk energi ramah lingkungan dan mengembangkan layanan-layanan inovatif, seperti green tariff.
Pada tahap awal, perseroan telah mendaftarkan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Kamojang yang berlokasi di Jawa Barat dengan kapasitas 140 megawatt dan dapat menghasilkan listrik sebesar 993.000 megawatt jam per tahun atau setara dengan 993.000 unit sertifikat EBT.
Dalam waktu dekat, PLN akan menambah opsi sumber pembangkit EBT lainnyayaitu PLTP Lahendong 80 megawatt dan PLTA Bakaru 130 megawatt yang berlokasi di Sulawesi.
Dua pembangkit EBTtersebut dapat menghasilkan listrik sebesar lebih dari 1.000.000 megawatt jam per tahun atau setara dengan 1.500.000 unit sertifikat EBT.
"Dengan kapasitas pembangkit EBT 7.936 megawatt dan akan terus bertambah. Ke depannya PLN akan mendaftarkan pembangkit listrik EBT dengan jenis dan lokasi lainnya untuk mengakomodir kebutuhan pelanggan atas produk renewable energy certificate," terang Bob.
Sementara ituManaging Director PT Nike Indonesia Joseph Warren mengakui jika kerja sama ini sangat bermakna bagi Nike yang berkomitmen untuk menjadi bagian dari upaya global dalam memerangi perubahan iklim.
Melalui kerja sama ini, produsen apparel olahraga dunia ini melalui pabrik mitranya bersepakat untuk memenuhi energi bersih melalui sertifikat EBTPLN.
"Kami ingin menjaga dan melindungi bumi agar generasi sekarang dan yang akan datang dapat terus hidup, berlatih dan berolahraga," kata Joseph.
Bagi Nike, Indonesia adalah produsen sepatu terbesar kedua untuk Nike juga negara dengan pertumbuhan volume produksi tertinggi.
Dengan proses pembuatan sepatu memerlukan energi yang besar, Nike terus mendorong pabrik mitra untuk mencari solusi yang dapat mengurangi emisi dengan beralih ke sumber EBTyang lebih bersih.
"Kami menyambut baik PLN meluncurkan produk REC oleh PLN tahun lalu. Inisiatif ini akan membantu Nike mencapai target Move to Zero. REC adalah langkah tepat menuju transisi energi Indonesia ke arah penggunaan EBTsejalan dengan misi dan agenda Indonesia sebagai pemimpin konferensi G20 tahun depan," ucap Joseph.
Berita Lainnya
ISDA Award 2024: PLN UIDRKR raih GOLD kategori Economy Pillar
03 December 2024 13:54 WIB
Kementerian PPPA dukung PLN tingkatkan kepemimpinan perempuan di lingkungan perseroan
02 December 2024 20:42 WIB
Dukung ketahanan energi nasional, PLN pasok listrik berkualitas kepada PT EMP energi Riau di Indragiri Hulu
28 November 2024 12:04 WIB
PLN siap amankan pasokan listrik jelang Pilkada Serentak 2024 di Riau dan Kepri
26 November 2024 12:59 WIB
Dari pembayaran hingga pengaduan, semua bisa di PLN Mobile!
25 November 2024 18:51 WIB
PLN dorong pelanggan di Riau dan Kepri manfaatkan fitur Swacam agar lebih akurat
25 November 2024 16:04 WIB
Di Electricity Connect 2024, PLN galang kolaborasi global wujudkan transisi energi di Indonesia
21 November 2024 11:16 WIB
Inisiatif hijau : PLN gandeng 6 SMK di Riau ubah motor BBM jadi listrik
20 November 2024 10:09 WIB