Pekanbaru (ANTARA) - Dinas Peternakan dan Kesehatan (DKP) Provinsi Riau mengusulkan kembali pengadaan bantuan 2.023 sapi bagi peternak setempat melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Riau tahun 2022.
"Karena tahun ini gagal, maka bantuan sapi kita usulkan kembali di APBD Riau 2022," kata Kepala Dinas Perternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Riau Rahmat Setiyawan di Pekanbaru, Senin.
Rahmat mengatakan, tahun lalu DKP juga mengusulkan pengadaan bantuan sapi bagi peternak, namun karena beberapa hal pengadaan bantuan sapi yang sempat dialokasikan di APBD Riau 2021 sebesar Rp26 miliar gagal tender.
"Karena peserta tender tidak memenuhi syarat," katanya.
Rahmat mengatakan, tahun depan tidak ingin gagal lagi maka untuk berkas lelang pengadaan bantuan sapi tersebut sedang dipersiapkan. Pengadaan bantuan sapi itu melanjutkan tahun ini.
"Berkasnya sudah kita siapkan, itu hanya melanjutkan saja pengadaan sapi yang gagal lelang tahun 2021," katanya.
Pengadaan bantuan sapi tahun ini ditunda tahun depan karena penyedia yang ikut tender tidak memenuhi syarat, sehingga bantuan sapi itu akan diusulkan di tahun 2022.
"Sebab jika dilaksanakan di APBD perubahan 2021 dikhawatirkan tidak terkejar pengadaan ribuan ekor sapi tersebut," katanya.
Rahmat mengatakan, bantuan sapi 2.023 ekor itu akan disebar kepada 289 kelompok peternak di 12 kabupaten/kota.
"Peternak yang bakar menerima juga sudah berdasarkan seleksi dan memenuhi kriteria yang ditentukan," tukasnya.
DKP anggarkan pengadaan 2.023 sapi tahun depan
Ilustrasi. (ANTARA/dok)
