Perajin Rotan Berharap Sentra Kerajinan Pekanbaru Segera Terwujud

id perajin rotan, berharap sentra, kerajinan pekanbaru, segera terwujud

Pekanbaru, (antarariau) - Sejumlah perajin rotan di Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru, Riau, mengharapkan sentra kerajinan terwujud karena pemerintah daerah setempat sudah mencanangkan sejak lama tapi hingga saat ini belum juga ada realisasinya.

"Kami mengharapkan sekali adanya sentra kerajinan pada suatu tempat sehingga dapat memudahkan dalam pemasaran," kata Sunardi (46) perajin di Rumbai, Pekanbaru dihubungi Jumat.

Dia mengatakan, selama ini pihaknya mengalami kendala menyangkut kerajinan rotan salah satu penyebab adalah kesulitan mendapatkan rotan dengan kualitas baik.

Pernyataan tersebut terkait Wakil Wali Kota Pekanbaru, H. Ayat Cahyadi mengatakan pihaknya telah menyediakan lahan seluas 3,1 hektare di Kelurahan Meranti Pandak, Kecamatan Rumbai Pesisir sebagai lokasi sentra kerajinan rotan.

Bahkan pada lahan tersebut sudah diurug menggunakan tanah merah untuk dibangun sebagai lokasi pengolahan dan pemasaran aneka kerajinan rotan.

Selain itu, di lokasi itu juga nantinya dapat menampung beberapa perajin yang selama ini keberadaan mereka terpencar pada lokasi terpisah.

Para perajin membuat aneka kursi, meja, bangku, mainan anak-anak, tudung saji dan bola takraw yang semuanya terbuat dari rotan.

Aparat Pemkot Pekanbaru juga berupaya untuk mencarikan bapak angkat bagi perajin bila sentra kerajinan tersebut sudah dibangun di kawasan seluas 3,1 hektare tersebut.

Sejumlah perajin rotan tersebut menempati lahan milik warga di sepanjang jalan Yos Sudarso, Kecamatan Rumbai dan dianggap menghambat arus lalu lintas.

Ketika ada proyek pelebaran jalan untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII/2012 di Riau, maka sebagian perajin tersingkir.

Menurut dia bahwa pihaknya menaruh harapan besar supaya pemerintah daerah dapat merealisasikan sentra kerajinan tersebut demi membantu warga ekonomi lemah.

Pendapat serupa juga disampaikan perajin lainnya yakni Nurman (48) dan Irwan (40) serta Tanbaro (42) warga Kelurahan Sri Meranti, Kecamatan Rumbai.

Sementara itu, Wali Kota Pekanbaru, Firdaus MT dihubungi terpisah membenarkan pihaknya telah melakukan penimbunan tanah untuk sentra kerajinan rotan tapi belum mengetahui kapan mulai dibangun.

Menurut dia bahwa untuk lahan untuk sentra kerajinan rotan itu sudah ditimbun dan sekarang masih menunggu persetujuan dari DPRD Kota Pekanbaru menyangkut anggaran.