Pekanbaru (ANTARA) - Sebanyak 40.700 kilogram garam sudah disemai di awan Riau periode Januari-26 Agustus 2021 dengan menggunakan pesawat Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) agar tercipta hujan guna mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di daerah itu.
"Penyemaian garam dengan 51 sortie itu dilakukan untuk membuat hujan buatan guna mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di kabupaten/kota di Provinsi Riau," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau, M Edy Afrizalkepada wartawan di Pekanbaru, Kamis (26/8).
Edy Afrizal mengatakanTMC dilakukan di kabupaten/kota yang rawan karhutla, seperti Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Bengkalis, Rokan Hulu, Indragiri Hilir (Inhil), Pelalawan, Indragiri Hulu (Inhu), Siak, Kepulauan Meranti, dan Kota Dumai.
Ia mengatakan garam ditabur di kawasan yang berpotensi awan, tentunya tidak sembarang awan, tapi awan yang ada airnya. Kegiatan itu dimonitorBMKGyang selanjutnya baru dilakukan TMC.
"Hingga saat ini Provinsi Riau telah mendapat tiga kali kontrak bantuan pesawat TMClengkap dengan personelnya dari pemerintah pusat," katanya.
Ia bersyukur karena usulan perpanjangan kontrak yang ketiga kali sudah disetujui dan pesawat TMC sudah datang pekan lalu.
"Pemakaian pesawat TMC dengan perpanjangan kontrak ketiga kalinya itu sudah melakukan TMC sebanyak 8 sortie dengan pemakaian bahan baku sebanyak 6.400 kg garam," katanya.
Baca juga: Satgas Karhutla tabur 6.400 Kg garam "undang" hujan buatan
Baca juga: Hujan buatan untuk antisipasi karhutla Riau mulai Maret 2021
Berita Lainnya
BPBD: Puting beliung landa tiga desa di Kabupaten Jepara, 121 rumah rusak
22 April 2024 12:28 WIB
Riau ajukan bantuan helikopter untuk padamkan karhutla
29 March 2024 12:29 WIB
Kabupaten berstatus siaga darurat karhutla Riau bertambah
27 March 2024 20:49 WIB
BPBD DKI sebut tanggul kali Hek Jaktim jebol karena debit air yang tinggi
25 March 2024 10:32 WIB
Karhutla di Meranti meluas, titik api menyala sampai malam hari
23 March 2024 22:36 WIB
BPBD Jember minta masyarakat agar tetap waspada terhadap gempa di Tuban
22 March 2024 16:03 WIB
BPBD sebut curah hujan ekstrem terjadi di tiga wilayah Jakarta
22 March 2024 12:26 WIB
Tiga kabupaten di Riau siaga darurat karhutla
22 March 2024 7:54 WIB