Pekanbaru (ANTARA) - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Provinsi Riau menyampaikan bahwapermintaan hewan qurban menjelang Idul Adha meningkat, meski kondisi pandemi dan tidak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.
"Berdasarkan informasi yang kami terima dari petani, meskipun pandemi COVID-19 permintaan hewan qurban tetap meningkat. Karena berqurban ini adalah ibadah bagi umat muslim, jadi permintaannya tetap meningkat," kata
Kepala Dinas PKH Riau Rahmat Setiyawan.
Demikian juga soal harga sapi qurban, Rahmat menjelaskan terjadi kenaikan. Meski kenaikan harga sapi qurban tidak terlalu signifikan.
Meski begitu dia masih meminta kabupaten/kota untuk menginventarisir kebutuhan hewan qurban untuk Hari Raya Idul Adha tahun 1442 Hijriyah/2021 masehi. Menurutnya, PKH masih menunggu laporan dari Dinas PKH di kabupaten/kota.
"Kita sudah menyurati kabupaten/kota untuk menginventarisir berapa kebutuhan sapi qurban tahun ini. Termasuk kita ingin mendapatkan laporan berapa jumlah stok sapi saat ini," kata Rahmat.
Dia berharap, akhir Juni ini kabupaten/kota telah melaporkan berapa jumlah kebutuhan dan stok hewan qurban saat ini. Sehingga, pihaknya dapat mengambil langkah-langkah konkrit nantinya.
Berita Lainnya
Pemprov Riau diminta intensifkan pemeriksaan hewan kurban jelang Idul Adha
06 June 2023 19:38 WIB
Stok hewan kurban Riau sambut Idul Adha aman
06 June 2023 7:23 WIB
IMRA RAPP bagikan 7.346 kantong kurban
11 July 2022 16:28 WIB
PT RAPP salurkan 53 hewan kurban untuk masyarakat
11 July 2022 10:30 WIB
Lapas Kelas II A Pekanbaru sembelih 16 hewan kurban
10 July 2022 14:47 WIB
PT RAPP salurkan 53 hewan kurban untuk masyarakat 30 desa
10 July 2022 12:10 WIB
Hewan kurban terkena PMK apakah masih bisa dipotong? Ini penjelasannya
09 July 2022 11:17 WIB
Presiden Jokowi salurkan sapi kurban di dua lokasi Jakarta
08 July 2022 15:16 WIB