Pekanbaru (ANTARA) - Direktur Jenderal Pajak telah menunjuk delapan perusahaan yangmemenuhi kriteria sebagai Pemungut Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Perdagangan MelaluiSistem Elektronik (PMSE) atas produk digital yang dijual kepada pelanggan di Indonesia.
Delapan pelaku usaha tersebut yakni:
1. TunnelBear LLC
2. Xsolla (USA), Inc.
3. Paddle.com Market Limited
4. Pluralsight, LLC
5. Automattic Inc
6. Woocommerce Inc.
7. Bright Market LLC
8. PT Dua Puluh Empat Jam Online.
Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Neilmaldrin Noor melalui siaran pers yang diterima di Pekanbaru, Jumat,
mengungkapkan, dengan penunjukan perusahaan ini, maka sejak 1 Juni 2021 para pelakuusaha tersebut berkewajiban memungut PPN atas produk dan layanan digital yang merekajual kepada konsumen di Indonesia.
Jumlah PPN yang harus dibayar pelanggan adalah 10persen dari harga sebelum pajak dan harus dicantumkan pada kuitansi atau invoice yangditerbitkan penjual sebagai bukti pungut PPN.
Khusus untuk marketplace yang merupakan wajib pajak dalam negeri yang ditunjuk
sebagai pemungut, maka pemungutan PPN hanya dilakukan atas penjualan barang dan
jasa digital oleh penjual luar negeri yang menjual melalui marketplace tersebut.
Dengan penambahan delapan perusahaan, maka jumlah total pemungut PPN PMSE yang
telah ditunjuk DJP menjadi 73 badan usaha.
Baca juga: DJP rombak organisasi instansi vertikal
Baca juga: Kepatuhan penyampaian SPT Tahunan di Riau meningkat 34,01 persen tahun 2021
Berita Lainnya
DJP : Email pengingat SPT tak pernah cantumkan dokumen APK
10 March 2024 9:43 WIB
Funtaxtic Pajak Riau, 39 Pojok Pajak dibuka serentak di seluruh Riau
06 March 2024 20:45 WIB
Target Rp24,85 triliun, Kanwil DJP Riau siap kumpulkan penerimaan negara
29 February 2024 15:33 WIB
Insentif PPN Ditanggung Pemerintah diperpanjang
22 February 2024 15:08 WIB
Ditjen Pajak kumpulkan PPN PMSE Rp551,7 miliar awal tahun ini
20 February 2024 10:56 WIB
Pemerintah sederhanakan pembuatan dan pelaporan bukti potong pajak
14 February 2024 6:48 WIB
Penerimaan pajak Riau capai Rp23,1 triliun tahun 2023 terealisasi 104,6 persen
26 January 2024 5:46 WIB
Mari manfaatkan fasilitas agar UMKM naik kelas
28 December 2023 12:58 WIB