Jika tak sesuai janji kampanye, Bupati Meranti siap didemo

Selatpanjang (ANTARA) - Seusai dilantik menjadi Bupati Kepulauan Meranti, Muhammad Adil siap dilempar kritikan dan didemo jika kerja pemerintahannya keluar jalur atau tidak sesuai dengan janji kampanyenya.

"Jika dalam penyelenggaraan kami (Pemda) melenceng dari janji kampanye silahkan diingatkan (dikritik), dan silahkan datang ke kantor Bupati untuk berdiskusi," kata Adil usai menggelar tahlilan dan silahturahmi bersama tokoh masyarakat di kediamannya di Jalan Alahair, Selatpanjang, Jumat malam.

Kritikan yang dimaksud, menurut Adil agar visi dan misinya tidak keluar jalur dari yang sebelum dijanjikannya. Sehingga apa yang menjadi hak masyarakat bisa terealisasi dengan baik dan tidak hanya sekedar janji belaka.

Ia menyadari untuk mewujudkan itu tidak hanya dengan kerja keras saja, tapi dukungan dan sinergitas dari semua pihak sangat diperlukan.

"Saya minta doa agar setiap mengeluarkan kebijakan selalu diingatkan, sehingga apa yang telah saya lakukan bisa benar-benar bermanfaat bagi masyarakat. Ke depan Meranti tidak lagi menjadi kabupaten termiskin dan SDM rendah. Doa itu penting untuk penyemangat kami," harap dia.

Baca juga: Resmi menjabat, Gubri ingatkan tiga kepala daerah untuk penuhi janji kampanye

Ada tujuh program strategis yang telah dirancangnya bersama Wakil Bupati Kepulauan Meranti Asmar untuk menjadikan masyarakat di kabupaten sagu maju, cerdas, dan bermartabat.

Salah satunya memberikan beasiswa kepada anak daerah dengan menggelontorkan dana sebesar Rp12,5 miliar per tahun.

"Ini upaya membangun SDM dan meningkatkan kecerdasan masyarakat. Jadi bagi masyarakat yang tak punya biaya jangan khawatir kita yang akan menyekolahkan anak bapak dan ibu, baik di Selatpanjang maupun di luar daerah," ucap Adil berjanji.

Baca juga: Siap-siap, Bupati Meranti terpilih akan rasionalisasi pejabat dan rampingkan OPD

Adapun tujuh program strategis yang akan diwujudkannya adalah sebagai berikut :

1. Membangun infrastruktur dasar Kabupaten Kepulauan Meranti dengan membangun jalan penghubung dari desa, kecamatan hingga kabupaten.

2. Meningkatkan dan pemerataan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia melalui program beasiswa S1 sampai S3.

3. Menjadikan RSUD Meranti sebagai rumah sakit rujukan dengan konsep ketuk pintu layani dengan hati.

4. Menciptakan ribuan usahawan dengan menciptakan ribuan peternak (sapi, kambing, ayam), petani dan nelayan dan pelatihan masyarakat pada balai latihan kerja agar mandiri dan mampu membuka peluang kerja.

5. Menyediakan pemenuhan air bersih yang sehat dan berkualitas melalui Pembangunan dan pengelolaan PDAM.

6. Pelayanan administrasi prima yang mudah, cepat, tepat dan akurat satu hari siap.

7. Program Keluarga Harapan (PKH) bagi masyarakat kurang mampu di Kepulauan Meranti.