Jayapura (ANTARA) - Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono memastikan satu anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Hipadipa (bukan Titigi) Kabupaten Intan Jaya tewas saat kontak tembak dengan Yonif 400/Banteng Raiders.
Memang benar Rabu pagi sekitar pukul 05.00 WIT telah terjadi kontak senjata dan menewaskan Peria Mirib, kata Mayjen TNI Yogo kepada ANTARA, di Jayapura, Kamis.
Baca juga: KKB tembak dua warga sipil di Sinak Papua, satu orang dilaporkan meninggal
Mayjen TNI Yogo mengaku, anggota Yonif 400/BR juga mengamankan telepon selular dan HT yang diduga digunakan untuk berkomunikasi di antara kelompok tersebut.
Personel TNI saat ini masih melaksanakan pembersihan di sekitar TKP, jelas Mayjen TNI Yogo.
Batalyon 400/BR tergabung dalam satuan tugas pengamanan daerah rawan (pamrahwan) .
Dari data yang dihimpun, sejak awal Januari 2021 tercatat dua kasus kontak tembak yang menewaskan tiga personel TNI dari Yonif 400/BR yang bertugas di Intan Jaya.
Ketiga prajurit yang gugur yaitu Prada Agus Kurniawan pada 10 Januari dan Pratu Roy Vebrianto serta Prada Agus Kurniawan meninggal dalam kontak tembak 22 Januari.
Baca juga: Aparat tangkap TW, anggota KKB pelaku penembakan karyawan PT Freeport
Baca juga: Seorang petugas kesehatan yang jadi korban KKB di Wandai dievakuasi ke Nabire
Pewarta : Evarukdijati
Berita Lainnya
Ricky apresiasi perjuangan tim putri Indonesia capai final Piala Uber 2024
04 May 2024 16:30 WIB
ICC: Ancaman terhadap keputusan Mahkamah bisa dianggap sebagai suatu kejahatan
04 May 2024 16:26 WIB
LPEM UI prediksi ekonomi Indonesia tumbuh 5,15 persen pada kuartal I 2024
04 May 2024 15:41 WIB
Mahasiswa pro-Palestina di Univ. Princeton mulai lakukan aksi mogok makan
04 May 2024 15:34 WIB
Food Station pastikan stok beras aman seiring masuknya masa panen di daerah
04 May 2024 15:28 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo ingatkan ancaman kemajuan teknologi bagi peradaban
04 May 2024 14:54 WIB
Empat stadion dan lapangan di Bali jadi lokasi latihan di Piala Asia Putri U-17
04 May 2024 14:44 WIB
UNRWA sebut perang di Jalur Gaza sama dengan perang terhadap perempuan
04 May 2024 14:38 WIB