Korea Selatan selidiki penyebab kecelakaan Tesla Model X

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara,otomotif

Korea Selatan selidiki penyebab kecelakaan Tesla Model X

Dokumentasi - Seorang pengunjung menggunakan masker memperhatikan berbagai mobil di showroom Tesla, Shanghai, China (8/5/2020). (ANTARA/REUTERS/Yilei Sun/aa.)

Jakarta (ANTARA) - Badan Keselamatan Transportasi Korea Selatan telah meluncurkan penyelidikan awal atas penyebab kecelakaan mematikan yang melibatkan kendaraan listrik Tesla, dikutip dari Yonhap, Sabtu.

Sebuah Tesla Model X terbakar setelah menabrak dinding tempat parkir di sebuah apartemen di Seoul pada 9 Desember, menewaskan pemilik mobil yang berada di kursi penumpang, dan melukai pengemudi yang ditunjuk dan seorang karyawan sebuah apartemen.

Baca juga: Mahindra bisa jual kendaraan Roxor, sempat dituduh jiplak Jeep

Pengemudi yang ditunjuk mengatakan kepada polisi bahwa mobil itu lepas kendali karena "percepatan yang tidak disengaja."

Pekan lalu, Lembaga Pengujian dan Penelitian Mobil Korea Selatan meminta Tesla untuk menyerahkan dokumen terkait kecelakaan untuk mencari tahu penyebab kecelakaan, kata seorang pejabat Kementerian Pertanahan, Transportasi dan Infrastruktur Korea Selatan.

Lembaga, yang diawasi oleh kementerian, akan memeriksa apakah kecelakaan itu disebabkan oleh akselerasi yang tidak disengaja atau masalah baterai, dan akan memeriksa sistem kunci pintunya, kata pejabat itu.

Petugas pemadam kebakaran tidak dapat segera membuka pintu SUV untuk menyelamatkan pemilik mobil lantaran sistem kunci pintu elektroniknya tidak dapat dioperasikan karena kebakaran. Petugas pemadam kebakaran kemudian membawa pemiliknya keluar dari mobil melalui bagasi dan membawanya ke rumah sakit, di mana dia meninggal.

Jika masalah ditemukan dalam proses pendahuluan, penyelidik dapat meluncurkan penyelidikan kecelakaan itu dan kementerian dapat membuat keputusan tentang penarikan untuk memperbaiki bagian yang rusak, kata para pejabat.

Tesla belum bisa dihubungi untuk dimintai komentar.

Baca juga: Tantangan hingga persaingan mobil hibrida dan mobil listrik di Indonesia tahun depan

Baca juga: Hyundai Santa Fe 2021 resmi meluncur dengan dua pilihan mesin


Pewarta: A087