Dumai (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Kota Dumaimenjadwalkan memulai pleno penghitungan rekap hasil perolehan suara pemilihan walikota dan wakil walikota pada 10 hingga 14 Desember 2020 di tingkat panitia kecamatan, dan pengumuman dilakukan 13-23 Desember 2020.
AnggotaKPU Dumai Edi Indra menyebut saat ini masih persiapan teknis pelaksanaan pleno, dan seluruh logistik pemilihan dipastikan sudah tersimpan di 7 kantor pemerintah kecamatan dengan pengawalan petugas.
"Pleno penghitungan rekap perolehan suara dimulai dari tingkat kecamatan pada 10 sampai 14 Desember, saat ini masih persiapan," kata Edi, Kamis.
Dijelaskan, setelah pelaksanaan pleno di tingkat kecamatan, kemudian dilanjut pleno di tingkat KPU sesuai jadwal dibuat, yakni 13 sampai 17 Desember 2020.
Penetapan pasangan calon walikota dan wakil walikota Dumai, lanjutnya, direncanakan sesuai jadwal, namun tetap akan melihat apakah ada sengketa masuk atau tidak.
"Kita sedang menyiapkan jaringan sistem informasi rekapitulasi atau sirekap untuk pleno di kecamatan, dan laporan diterima baru dimulai hari sabtu besok," sebut Edi.
KPU memastikan secara umum pelaksanaan pemungutan suara untuk Pilkada Dumai sudah berlangsung lancar tertib dan kondusif, namum tetap apa kendala dan kekurangan di lapangan yang tidak menjadi persoalan besar.
Terkait hasil hitung cepat perolehan suara Pilkada, KPUDumai mengimbau masyarakat untuk bersabar menunggu hasil resmi dari pleno penetapan KPU sesuai jadwal ditentukan.
Diberitakan, pasangan calon walikota dan wakil walikota Dumai nomor urut 3 Paisal-Amris banjir ucapan selamat dari pendukung dan relawan usai diprediksi unggul sementara di Pilkada Dumai hasil hitung cepat berbagai survei.
Berdasarkan hitung cepat dilakukan tim pemenangan, bahwa penghitungan hasil perolehan suara pemilihan kepala daerah Kota Dumai pada Rabu 9 Desember 2020 kemarin Paisal Amris diprediksi ungguli 3 kandidat lain dengan 40 persen perolehan suara.
Cawako Paisal sampaikan rasa terimakasih atas amanah yang diberikan, dan berharap agar seluruh masyarakat membantu mengingatkan dan menasehati dalam perjalanan selama pemimpin Dumai ke depan.
"Jangan lagi ada saling ejek dan saling sindir, kita harus bersama-sama membangun Dumai kedepan. Ingatkan kami dan tegur kami jika kami salah," kata Paisal.
Info tambahan, KPU Dumai menyiapkan 669 tempat pemungutan suara tersebar di 33 kelurahan 7 kecamatan di Kota Dumai, dan seluruh kelompok penyelenggara pemungutan suara diinstruksikan untuk menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
KPU Kota Dumai menetapkan empat pasang calon walikota dan wakil walikota peserta Pilkada Dumai Tahun 2020, yaitu Hendri Sandra-Rizal Akbar Nomor Urut 1, Eko Suharjo-Sarifah (2), Paisal-Amris (3) dan Edi Sepen-Zainal Abidin (4).
Baca juga: Paisal-Amris terima ucapan kemenangan dari Ketua Pemuda Minang Dumai
Baca juga: Satgas COVID-19 Dumai serahkan 669 banner Prokes ke KPU