Kota Guatemala (ANTARA) - Sebuah pesawat yang berisi bantuan kemanusiaan untuk korban badai Eta jatuh dan menewaskan sedikitnya dua orang pada Minggu, menurut Pemadam Kebakaran Kota Guatemala.
Pesawat jatuh sekitar tengah hari, tak lama setelah lepas landas dari Bandara Internasional La Aurora di ibu kota dalam perjalanan menuju wilayah Alta Verapaz.
Baca juga: Jaksa Iran: penembakan jatuh pesawat Ukraina adalah karena kesalahan manusia
Satu jasad ditemukan di lokasi kejadian dan korban lainnya meninggal setelah dibawa ke rumah sakit setempat. Salah satu korban meninggal diidentifikasi sebagai pilot.
"Kami berhasil menyelamatkan seseorang yang berada di dalam pesawat dan dipindahkan ke Lembaga Keamanan Sosial Guatemala... dengan tingkat luka bakar satu, dua dan tiga, dalam kondisi yang sangat kritis," kata juru bicara otoritas terkait, Gerardo Martinez.
Peristiwa itu memaksa penutupan perlintasan di Zona 9 ibu kota Guatemala, tempat lokasi kecelakaan.
Hingga kini belum diketahui pasti apa yang menyebabkan jatuhnya pesawat.
Baca juga: Pilot pesawat tempur jatuh di Kampar masih dirawat
Baca juga: Pegawai PLN rumahnya paling hancur tertimpa pesawat TNI, begini penjelasannya
Sumber: Xinhua
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Berita Lainnya
Nilai tukar rupiah melemah tajam karena The Fed beri pernyataan sangat "hawkish"
19 December 2024 10:35 WIB
Direksi BRK Syariah bersama Wamen Dikdasmen RI hadiri Milad ke-112 Muhammadiyah
19 December 2024 10:16 WIB
Mensos-Menko Pemberdayaan Masyarakat percepat nol kemiskinan ekstrem di Indonesia
18 December 2024 17:19 WIB
Kemenag berhasil raih anugerah keterbukaan informasi publik
18 December 2024 17:00 WIB
Dokter menekankan pentingnya untuk mewaspadai sakit kepala hebat
18 December 2024 16:37 WIB
Indonesia Masters 2025 jadi panggung turnamen terakhir The Daddies
18 December 2024 16:28 WIB
Menko Pangan: Eselon I Kemenko Pangan harus fokus pada percepatan swasembada pangan
18 December 2024 16:13 WIB
ASEAN, GCC berupaya perkuat hubungan kerja sama kedua kawasan
18 December 2024 15:57 WIB