Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memastikan kawasan lumbung pangan atau food estate di Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatera Utara, tidak melewati batas hutan lindung atau area konservasi lainnya.
Luhut ikut mendampingi Presiden Joko Widodo meninjau perkembangan kawasan food estate di Desa Siria-ria, Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara, Selasa (27/10) lalu.
Baca juga: Pastikan kebijakan presiden terwujud, Wantannas kunjungi kawasan food estate
"Pemilihan lokasi kawasan food estate di sana, saya pastikan tidak melewati batas hutan lindung atau area konservasi lainnya. Karena sudah melalui serangkaian kajian lingkungan dan proses peralihan fungsi kawasan hutan yang dilakukan oleh Kemenko Marves bersama seluruh kementerian terkait dengan melibatkan akademisi dari berbagai universitas dan institut ternama di bidang pertanian," katanya.
Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, @luhut.pandjaitan, Jumat, Luhut mengatakan sejak Organisasi Pangan Dunia (FAO) mengeluarkan peringatan ancaman krisis pangan dunia karena COVID-19, ia mengaku sudah saatnya Indonesia membenahi ketahanan pangan nasional.
"Meski indeks ketahanan pangan nasional Indonesia naik, nyatanya tidak selaras dengan ketahanan pangan mandiri kita karena masih adanya peningkatan jumlah impor bahan pangan setiap tahunnya," ungkapnya.
Menurut Luhut, kendati Indonesia mungkin belum merasa resah karena bahan pangan yang masih tersedia, ancaman krisis pangan global sudah mengintai. Indonesia, lanjut dia, harus mempersiapkan segala kemungkinan yang terjadi termasuk menjaga ketahanan pangan nasional.
"Oleh karena itu, kita tidak boleh tinggal diam, terobosan dan langkah harus terus diupayakan demi mempersiapkan segala kemungkinan yang terjadi di masa mendatang. Sehingga kelak ketika pandemi ini usai, Indonesia akan mencapai cita-cita besarnya yaitu ketahanan pangan nasional secara mandiri lewat swasembada pangan secara keseluruhan serta merajai ekspor bahan pangan di seluruh dunia," pungkasnya.
Baca juga: Jadi fokus APBN 2021, "food estate" dapat ciptakan lapangan kerja
Baca juga: Program Food Estate, belajar dari proyek lahan sejuta hektare
Pewarta : Ade irma Junida
Berita Lainnya
136 desa di Bengkalis implementasikan Siskeudes-Link melalui CMS BRK Syariah
03 May 2024 17:03 WIB
Pond's gandeng 3 wanita berprestasi untuk kenalkan produk terbarunya
03 May 2024 16:55 WIB
Perang 9 bulan bisa hapus 44 tahun laju pembangunan manusia di Jalur Gaza
03 May 2024 16:39 WIB
Nilai tukar rupiah menguat karena dolar AS lanjut melemah setelah pertemuan FOMC
03 May 2024 16:25 WIB
Flek hitam akibat matahari bisa dicegah dengan menggunakan produk pencerah kulit
03 May 2024 16:21 WIB
Penerbangan dari Bandara Internasional Kertajati ke Singapura dibuka September 2024
03 May 2024 15:52 WIB
Panas ekstrem dapat berdampak besar pada kesehatan mental
03 May 2024 15:39 WIB
Menperin Agus Gumiwang pastikan investasi Apple di RI tetap berjalan
03 May 2024 15:16 WIB