SIMAS Salurkan Sembako Korban Banjir

id simas salurkan, sembako korban banjir

Dumai, Riau, (ANTARARIAU News) - Perusahaan Grup Sinar Mas Forestry menyumbangkan bantuan sembako bagi korban banjir di dua kelurahan kecamatan Sei Sembilan, Kota Dumai, Provinsi Riau, Kamis.

Penyerahan secara simbolis dilakukan di halaman Kantor Camat Sei Sembilan yang diterima langsung oleh Wakil Walikota Dumai Agus Widayat.

Humas Sinar Mas Forestry Nurul Huda di Dumai mengatakan, jenis bantuan yang diserahkan berupa 1,6 ton beras, 200 kardus mie instan, 37 kardus air mineral dan 168 kaleng sarden senilai hampir Rp 40 juta.

Bantuan ini menurutnya sebagai bentuk kepeduliaan dan ikut prihatin terhadap penderitaan masyarakat sekitar lokasi banjir yang direndami air selama sebulan belakangan. Diharapkan dengan bantuan ini bisa mengurangi beban kehidupan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hidup pangan.

"Kondisi pasca banjir memang sangat membutuhkan pasokan pangan yang cukup, apalagi melihat sulitnya menembus lokasi karena akses jalan rusak parah. Kita prihatin dan ingin memberikan bantuan sedikit untuk meringankan penderitaan warga setempat," katanya.

Dikatakannya, sebelum itu pihak perusahaan sudah melakukan peninjauan dari udara di lokasi banjir yang merendam ratusan rumah hunian warga di dua kelurahan tersebut. Jenis bantuan yang berkemungkinan sangat mendesak saat ini ialah kebutuhan pangan.

Ketika ditanyakan apakah perusahaan juga akan berinisiatif menyalurkan bantuan obat-obatan, mantan wartawan ini kembali mengatakan, pihaknya akan melihat perkembangan dan situasi pasca banjir apakah akan mendistribusikan bantuan kesehatan.

"Kita lihat dulu perkembangan, namun yang pasti untuk sekarang kebutuhan yang mendesak adalah pasokan bahan pangan," ujarnya.

Sementara, Agus Widayat mengatakan, bantuan yang diberikan perusahaan sangat berarti untuk mengurangi penderitaan warga pasca banjir. Ia memberikan apresiasi kepada perusahaan yang telah sudi membantu meringankan beban masyarakat dengan menyumbangkan bantuan.

Ia juga mengharapkan bantuan serupa dapat dilakukan pihak perusahaan lain yang ada di Dumai. Sebab, untuk mengurangi keberadaan air di lingkungan pemukiman warga yang dibutuhkan adalah alat berat pengeruk jenis ekskavator.

"Dengan adanya bantuan alat berat itu, diharapkan bisa mempercepat penyusutan air di lingkungan warga supaya tidak terendam lagi perumahan sekitar. Pemerintah kota Dumai sangat berterimakasih kepada perusahaan yang telah sudi membantu meringankan penderitaan warga," katanya.