Jakarta (ANTARA) - Jae, gitaris grup band asal Korea Selatan DAY6 mengungkapkan sedikit cerita di balik lirik lagu solo "Pacman" yang dirilis pada 6 Juli 2020.
Lirik lagu berdurasi sekitar 2:01 menit itu bercerita tentang perasaan seseorang yang ingin selalu dicintai. Liriknya berbunyi:
Don't hurt me
Leave me
No I don't mean that
Love me all the way to death
Oh it's killing me how
Fear is holding me down
But I wanna hold you
Video musik yang sudah ditonton sebanyak 1,15 juta kali di YouTube itu juga mencerminkan suasana murung dari lagu. Jae tampak berjalan sendirian di terowongan gelap dan mencurahkan isi hatinya saat dia bernyanyi.
Seorang penggemar bertanya kepada Jae mengenai lirik lagu ini, apakah berhubungan dengan pengalaman pribadi sang gitaris?
Dia menjadi salah satu sosok yang beruntung karena pernyataannya langsung dijawab Jae melalui sesi tanya jawab yang dia gelar beberapa jam lalu.
Jae menjawab, "Sebenarnya semua lirikku tidak didasarkan pada apa pun atau siapa pun yang spesifik. Aku biasanya menulis melodi dulu dan kemudian mengembangkan ide,".
Menurut Jae, cukup sulit untuk mengisi nada melodi dengan kata-kata dan sajak ketika dia terikat pada konsep tertentu.
Cuitan Jae DAY6 soal lagu "Pacman" (twitter.com/Jae_Day6)
"Pacman", menjadi single kedelapan dari proyek solo Jae, di bawah eaJ Project. Tak lama dirilis, lagu ini menjadi trending topic di berbagai wilayah, termasuk Indonesia.
Jae berterima kasih kepada para penggemar atas dukungan mereka pada "Pacman" sembari menuliskan #THANKYOUFOR1MILONPACMAN.
Baca juga: Pencipta lagu anak-anak tahun 1990-an Papa T Bob meninggal dunia
Baca juga: Melalui lagu "Rarawuz", Sexy Goath ajak pendengar percaya diri
Baca juga: Lagu "How You Like That" BLACKPINK debut di posisi Hot 100 Billboard
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa