Persiapan pasar murah COVID-19, Didagperin Bengkalis survei sejumlah distributor

id Pemkab Bengkalis,bengkalis, sembako, bantuan sembako, psbb riau

Persiapan pasar murah COVID-19, Didagperin Bengkalis survei sejumlah distributor

Kadisdagperin Kabupaten Bengkalis Indra Gunawan melakukan peninjauan terhadap sejumlah distributor bersama aparat penegak hukum. (ANTARA/Alfisnardo)

Bengkalis (ANTARA) - Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Bengkalis melakukan survei ketersediaan tiga bahan pokok berikut harga untuk persiapan pasar murah terdampak Covid. Survei dilakukan terhadap distributor sembako yang ada di Bengkalis, Bukit Batu, dan Mandau.

Kadisdagperin Bengkalis, Indra Gunawan mengatakan total secara keseluruhan ada 12 gudang sembako yang disurvei dan tersebar di Bengkalis, Bukit Batu dan Mandau

"Kita pantau persediaan sembako untuk selama tiga bulan yaitu gula beras dan minyak. Ini nantinya akan kita gunakan untuk persediaan penyaluran sembako pasar murah dalam rangka penanganan Covid-19,” ujar Indra Gunawan, Senin (4/5).

Dari hasil survei tersebut, sambung Indra, akan diperoleh daftar ketersediaan ketiga bahan pokok berikut harga. Bersama tim yang melibatkan aparat penegak hukum, akan dilakukan evaluasi kemana nanti akan dilakukan pembelian tiga bahan pokok untuk kebutuhan pasar murah tersebut.

Berbeda dengan pasar murah reguler yang gagal dilaksanakan beberapa waktu lalu, untuk pasar murah penanganan COVID-19 sambung Indra Gunawan dilakukan dengan swakelola. Walau dengan sistem swakelola, prosesnya tetap dilakukan menurut prinsip efektif, transparan, dan akuntabel dengan pengawasan oleh aparat penegak hukum.

Prinsip penyaluran sembako pasar murah ini sambung Indra Gunawan akan dilaksanakan secepatnya dengan melihat ketersediaan tiga bahan pokok. Artinya, tidak harus menunggu stok seluruh sembako mencukupi baru didistribusikan. Melainkan, berapa stok yang ada di gudang, maka stok tersebut langsung didistribusikan sambil menunggu stok sembako berikutnya datang.

“Sejauh ini untuk beras maupun minyak stoknya mencukupi. Kecuali gula, stoknya memang terbatas karena harganya ada kecenderungan mengalami penurunan. Jadi pihak distributor tidak berani menyimpan dalam jumlah banyak, hanya seperlunya,” kata Indra Gunawan

Sembako pasar murah ini nantinya sambung Indra Gunawan, akan ditebus dengan harga yang sudah disubsidi, hanya Rp50 ribu per paket. Dimana dalam satu paket tersebut berisikan 10 kg beras, 2 kg minyak goreng dan 2 kg gula.

“Siapa-siapa yang akan mendapatkan kita serahkan ke desa/kelurahan karena desa/kelurahan yang tahu persis masyarakatnya,” katanya lagi.

Untuk total paket Indra Gunawan mengatakan terjadi peningkatan dari data awal. Karena tidak pegang data, Indra tidak bisa menyebutkan secara tepat berapa jumlahnya namun dalam kisaran 40 ribuan. Sementara itu berdasarkan data yang dipegang oleh wartawan, ada sebanyak 41.980 paket sembako.

Baca juga: Peringati Hardiknas, Disdik Bengkalis bagi sembako ke masyarakat

Baca juga: Polsek Tembilahan serahkan sembako kepada lansia terdampak COVID-19