Warga Inhil dihebohkan pemuan mayat di sebuah rumah, Ini penyebab kematiannya

id Polsek Tembilahan Hulu,Kapolres Inhil, AKBP Indra Duaman, Kapolsek Tembilahan Hulu, AKP Rhino Handoyo,mayat inhil

Warga Inhil dihebohkan pemuan mayat di sebuah rumah, Ini penyebab kematiannya

Kapolsek Tembilahan Hulu AKP Rhino Handoyo saat berada di ruang mayat RSUD Puri Husada Tembilahan. (ANTARA/HO-Polres Tembilahan)

Indragiri Hilir (ANTARA) - Warga di Tembilahan Hulu, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau digegerkan dengan sesosok mayat yang diketahui bernama Muhammad Yusuf (47), pada Senin siang.

Kapolres Indragiri Hilir (Inhil) AKBP Indra Duaman melalui Kapolsek Tembilahan Hulu AKP Rhino Handoyo mengatakan korban pertama kali ditemukan sekira pukul 12.00 WIB.

"Kami mendapatkan informasi dari Ketua RT 02 saudari Fadillah dan selanjutnya penemuan mayat tersebut diberitahukan kepada Bhabinkamtibmas TembilahanHulu BRIPKA Ahmad Yani," kata Rhino Handoyo.

Mendapat informasi itu, pihak Polsek Tembilahan Hulu langsung menuju tempat kejadian perkara tepatnya di Gang Surau, Jalan Harapan, Kecamatan Tembilahan Hulu.

"Saat di lokasi kami menemukan korban dalam keadaan badan terlentang di atas kasur tidak mengenakan baju, hidung mengeluarkan darah serta di sekitar dada maupun leher membiru," katanya.

Selanjutnya, korban dibawa ke RSUD Puri Husada Tembilahan untuk dilakukan visum.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan Visum Et Revertum oleh Dokter Umum RSUD Puri Husada Tembilahan dr Resta menerangkan bahwa tidak ada di temukan tanda-tanda kekerasan di sekujur tubuh korban," terang Rhino.

Rhino mengatakan berdasarkan keterangan dari ibu Syamsiar (ibu korban, red) bahwa korban sebelumnya meminta tolong dan mengeluh sakit.

"Ibu korban sudah lansia dan tidak bisa melihat. Syamsiar sekira pukul 21.00 WIB, Minggu (22/3) mengatakan bahwa ada mendengar korban minta tolong dan mengeluhkan sakit di bagian perut," tukasnya.

Baca juga: Seorang pria di Inhil ditemukan tewas mengapung

Baca juga: Polda Babel ambil sampel DNA warga Inhil terkait temuan tiga mayat