Riau larang warga bunyikan petasan dan terompet pada malam Tahun Baru, ini sebabnya

id petasan tahun baru,terompet tahun baru,tahun baru 2020,perayaan tahun baru,berita riau antara,berita riau terbaru,gubernur riau

Riau larang warga bunyikan petasan dan terompet pada malam Tahun Baru, ini sebabnya

Gubernur Riau Syamsuar (tengah) mengeluarkan surat edaran yang antara lain melarang warga membunyikan petasan dan terompet untuk merayakan Tahun Baru 2020. (ANTARA/Riski Maruto)

Pekanbaru (ANTARA) - Gubernur Riau, Syamsuar, mengeluarkan surat edaran yang antara lain melarang warga menggelar pesta dengan membunyikan petasan dan terompet pada malam Tahun Baru 2020.

"Tidak merayakan malam Tahun Baru dalam bentuk hiburan maupun menyalakan kembang api, petasan, dan peniupan terompet," kata Syamsuar dalam pernyataan pers yang diterima ANTARA di Pekanbaru, Selasa.

Surat edaran Gubernur yang terbit 30 Desember 2019 dan ditujukan kepada pejabat pemerintah termasuk sekretaris daerah, kepala badan, kepala dinas, hingga organisasi dan paguyuban warga itu juga menganjurkan pemilik dan pengelola tempat hiburan tidak menggelar kegiatan khusus pada malam pergantian tahun.

Salinan Surat Edaran Gubernur Riau yang melarang perayaan malam tahun baru 2020 di Provinsi Riau. (ANTARA/FB Anggoro)


Gubernur Riau menganjurkan warga mengisi malam Tahun Baru dengan ibadah.

"Melaksanakan ibadah sesuai denganagama masing-masing, dan khusus yang beragama Islam agar melaksanakan zikir, istigasah, dan doa keselamatan terhindar dari segala bencana," ujarnya.

Gubernur jugameminta para orangtua tidak membiarkan anak-anak turun ke jalan dan tempat hiburan serta melakukan kegiatan yang bisa mengganggu keamanan dan ketentraman masyarakat.

Ia mengatakan bahwa pelarangan kegiatan-kegiatan tersebut dilakukan mengingat beberapa daerah di Provinsi Riau sedang menghadapi bencana alam dan musibah.

Baca juga: Gubernur Riau ingin gandeng Youtuber Atta Halilintar untuk promosi pariwisata, ini sebabnya

Baca juga: Gerhana matahari sapa sebagian besar daerah di Aceh

Baca juga: Gubernur Riau ingatkan waspadai kemarau panjang 2020, begini penjelasannya