VIDEO - Melihat aktivitas FBII Riau yang mengajar di daerah terpencil

id FBII Riau

VIDEO - Melihat aktivitas FBII Riau yang mengajar di daerah terpencil

Aktivitas FBII Riau (FBII/HO/Foto Antaranews/19)

Pekanbaru (ANTARA) - Forum Berbagi Ilmu Indonesia (FBII) Riau Chapter kembali gelar kegiatan Ruang Bakti Pendidikan (RBP) untuk keempat kalinya dengan slogan "Ruang Bakti Pendidikan #Vol4 untuk Pendidikan Lebih Baik".

Bertempat di Desa Polak Pisang, Kecamatan Kalayang, Kabupaten Indragiri Hulu, FBII bersama para relawan menghabiskan waktu selama lima hari sejak 24 Agustus hingga 28 Agustus 2019.

Perjalanan para relawan dari Pekanbaru menuju Desa Polak Pisang menghabiskan waktu kurang lebih tujuh jam perjalanan darat dengan menggunakan bus.

Masih seperti pada volume sebelumnya, Ruang Bakti Pendidikan #Vol4 diikuti berbagai kalangan mulai dari siswa SMA, mahasiswa hingga pekerja. Mereka adalah orang-orang yang rela meluangkan waktu berharganya untuk mengabdi di bidang pendidikan.

"Untuk Vol4 ini kita menerima sebanyak 45 relawan. Di sini kita ingin memaksimalkan tenaga yang ada supaya semua bisa turut bekerjasama tanpa terkecuali. Dari data terakhir yang saya terima ada 214 pendaftar tapi memang kita hanya memilih 45 orang saja," ujar Ivan Oktabi selaku ketua umum FBII, Rabu.

Sebagai komunitas yang berfokus pada dunia pendidikan, dalam kegiatan ini para relawan memiliki tugas utama untuk berbagi ilmunya lewat mengajar.

Kegiatan belajar mengajar inipun dilaksanakan di SDN 008 Polak Pisang. Semangat belajar yang masih rendah dari anak-anak, membuat FBII memilih sekolah tersebut sebagai tempat berbagi.

FBII ingin membangkitkan semangat belajar siswa di sana dan memotivasi mereka agar memiliki cita cita yang tinggi.

Dalam menjalankan pengabdiannya, berbagai kesulitanpun kerap kali dirasakan para relawan. Mulai dari jaringan internet yang hilang timbul hingga keterbatasan air bersih yang mengharuskan mereka untuk mandi dan mencuci di sungai.

Namun semua itu dilakukan dengan keikhlasan demi ikut membantu mencerdaskan generasi bangsa.