Acara ini sebelumnya dibuka oleh Gubernur Riau Syamsuar dan Danrem 031/Wira Bima Pekanbaru Brigjen TNI Muhammad Fadjar.
Ajang ini digelar oleh Korem 031/Wirabima yang dilaksanakan sejak 16 Agustus 2019.
Para prajurit juga harus tidur di dalam mal guna menjaga peralatan tempur yang dipamerkan
"Pameran Alutsista ini diadakan oleh kami untuk memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke -74 untuk lebih dekat ke masyarakat. Dan inj pertama kalinya diselenggarakan di mal," kata Koordinator Umum Pameran Kapten Abdul Azis.
Pameran tersebut juga bertujuan agar TNI dan Polri lebih menyatu dengan masyarakat, khususnya warga Provinsi Riau, katanya.
Di dalam mal dipajang beberapa alat tempur meriam yang menyita perhatian pengunjung. Anak-anak silih berganti menaiki alat penembak meriam milik TNI AD tersebut. Anak-anak maupun orang tua mengabadikan momen yang jarang ditemui tersebut.
Dalam kesempatan itu, Pangkalan TNI AU (Lanud) Roesmin Nurjadin Pekanbaru ikut meramaikan pameran alutsistanya. Kendaraan roda dua untuk patroli milik Polisi Militer AU menjadi rebutan anak-anak untuk berfoto. Ditambah lagi sejumlah miniatur helikopter yang terpajang sehingga menarik minat pengunjung.
Di halaman mal, sejumlah peralatan tempur dipajang di sana. Ada tank milik Batalion Kavaleri dan peledak Rudal milik Batalion Arhanud. Kendaraan yang terpajang di pintu masuk, juga ramai dilihat pengunjung dan tank Anoa, beserta kendaraan lapis baja baracuda milik Brimob bisa dinaiki pengunjung dengan pengawasan prajurit.
Sebelumnya, Gubernur Riau Syamsuar menyambut baik kegiatan pameran alutsista yang dilaksanakan TNI/Polri ini, karena ini sejalan dengan tema HUT ke-74 RI," kata Gubri Syamsuar.
Menurutnya, pameran alutsista ini bisa lebih memperkenalkan kekuatan pertahanan TNI/Polri kepada masyarakat tentang kesiapan TNI/Polri menghadapi ancaman dari gangguan keamanan.
Gubenur Riau Syamsuar juga mengajak seluruh masyarakat Riau hendaknya momentum HUT ke-74 RI untuk selalu menjaga dan memelihara persatuan dan kesatuan agar tercipta suasana aman dan damai.
Pameran Senjata
Baca juga: Polisi telusuri asal senjata api dan granat gembong narkoba Riau
Baca juga: AS setuju jual senjata senilai Rp31 triliun kepada Taiwan
