PBB (ANTARA) - Rusia dan China meminta Dewan Keamanan PBB untuk bertemu pada Kamis terkait "pernyataan pejabat AS soal rencana mereka mengembangkan dan mengerahkan rudal jarak menengah," menurut permohonan yang dilihat oleh Reuters.
Moskow dan Beijing ingin menggelar pertemuan dengan dewan beranggotakan 15 negara tersebut di bawah agenda "ancaman terhadap perdamaian dan keamanan internasional" dan telah meminta agar kepala urusan gencatan senjata PBB, Izumi Nakamitsu, memberi pengarahan singkat kepada badan tersebut.
Baca juga: Militer Korea Selatan: Korut tembakkan dua rudal balistik jarak-dekat
Pentagon pada Senin mengatakan pihaknya menguji coba rudal jelajah yang dikonfigurasi secara konvensional, yang menghantam targetnya setelah terbang lebih dari 500 km, uji coba pertama rudal jenis itu sejak AS mundur dari Pakta Nuklir Jarak Menengah (INF) era Perang Dingin.
Uji coba tersebut akan dilarang berdasarkan pakta INF, yang melarang rudal berbasis darat dengan jangkauan antara 310 hingga 3.400 mil, mengurangi kemampuan kedua negara untuk meluncurkan serangan nuklir dalam waktu singkat.
Washington secara resmi mundur dari pakta bersejarah 1987 dengan Rusia pada 2 Agustus setelah memastikan bahwa Moskow melanggar pakta tersebut, tuduhan yang dibantah oleh Kremlin.
Presiden Rusia Vladimir Putin, Rabu, mengatakan AS kini dalam posisi akan mengerahkan rudal jelajah darat baru ke Rumania dan Polandia, skenario yang ia anggap sebagai ancaman, yang harus direspons oleh Moskow.
AS mengaku tidak berencana mengerahkan rudal darat baru ke Eropa.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Geng Shuang, pada Selasa mengatakan bahwa uji coba tersebut memperlihatkan AS sedang memprovokasi konflik dan perlombaan senjata baru, yang akan menjadi dampak negatif yang serius bagi keamanan kawasan dan juga global.
Baca juga: John Bolton: Uji coba rudal Korut melanggar resolusi PBB
Baca juga: Pentagon: Uji coba peluncuran rudal China di Laut China Selatan "menganggu"
Sumber: Reuters
Pewarta : Asri Mayang Sari
Berita Lainnya
Mensos-Menko Pemberdayaan Masyarakat percepat nol kemiskinan ekstrem di Indonesia
18 December 2024 17:19 WIB
Kemenag berhasil raih anugerah keterbukaan informasi publik
18 December 2024 17:00 WIB
Dokter menekankan pentingnya untuk mewaspadai sakit kepala hebat
18 December 2024 16:37 WIB
Indonesia Masters 2025 jadi panggung turnamen terakhir The Daddies
18 December 2024 16:28 WIB
Menko Pangan: Eselon I Kemenko Pangan harus fokus pada percepatan swasembada pangan
18 December 2024 16:13 WIB
ASEAN, GCC berupaya perkuat hubungan kerja sama kedua kawasan
18 December 2024 15:57 WIB
Pramono Anung terbuka bagi parpol KIM Plus gabung tim transisi pemerintahan
18 December 2024 15:51 WIB
Pertamina berencana akan olah minyak goreng bekas jadi bahan bakar pesawat
18 December 2024 15:12 WIB