Warga Dumai rela menunggu menyoblos karena surat suara Pemilu habis

id kpu dumai, bawaslu dumai,pemilu 2019,pilpres 2019,surat suara pemilu habis,berita riau terbaru,berita riau antara

Warga Dumai rela menunggu menyoblos karena surat suara Pemilu habis

Warga memasukan surat suara di TPS Pemilu 2019 di Kota Pekanbaru, Riau, Rabu (17/4/2019). (Antaranews/FB Anggoro)

Dumai, Riau (ANTARA) - Sejumlah Tempat Pemungutan Suara Pemilu Legislatif dan Presiden 2019 di Kota Dumai Provinsi Riau kehabisan kertas suara, namun sejumlah warga yang akan menggunakan hak pilih rela menunggu meski kecewa.

Seorang warga, Eri mengaku sudah mendaftar sekitar pukul 12.00 Wib, namun harus menunggu lama untuk mencoblos karena kertas suara di TPS 016 Kelurahan Sukajadi Kecamatan Dumai Kota habis untuk pemilihan DPRD Kota.

"Karena tidak masuk daftar pemilh tetap, saya gunakan kartu tanda penduduk dan kartu keluarga, tapi kami kecewa karena sudah semangat datang ke TPSsayangnya terpaksa menunggu akibat surat suara habis," kata Ari, Rabu.

Baca juga: Wah, Jokowi-Ma'ruf Amin kalah di TPS Gubernur Riau nyoblos

Meski harus menunggu, Ari memilih untuk bertahan agar tetap dapat menggunakan hak pilih nya dan tidak mau kehilangan kesempatan memilih presiden dan anggota legislatif dan perwakilan daerah.

Dia menyayangkan kondisi kertas suara habis ini dan mempertanyakan kinerja lembaga penyelenggara karena tidak memuaskan masyarakat yang sudah datang ke TPS untuk mencoblos.

"Kita tetap akan menunggu kertas suara agar bisa tetap mencoblos karena inginkan perubahan, kondisi ini membuat masyarakat pemilih kecewa," kata Ari.

Pantauan di TPS 016 Kelurahan Sukajadi Kecamatan Dumai Kota, sejak awal ada kekurangan 100 lembar surat suara dari total DPT233 jiwa, dan masyarakat sudah mendaftar terpaksa menunggu mencoblos dan kelompok penyelenggara janjikan mencari kekurangan kertas suara tersebut.

"Kekurangan kertas suara masih diusahakan dan masyarakat menunggu untuk mencoblos," kata seorang petugas panitia pengawasElvadila kepada pers.

Baca juga: Protes akibat tak bisa ikut Pemilu, ratusan warga Pekanbaru datangi kantor KPU

Sebelumnya, Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Dumai Zulfan tegaskan agar Komisi Pemilihan Umum dan kelompok penyelenggara pemungutan suara segera memfasilitasi kekurangan kertas suara di beberapa tempat pemungutan suara (TPS) di daerah pesisir Provinsi Riau itu.

Bawaslu menerima banyak laporan dari petugas dan masyarakat adanya kekurangan surat suara, dan segera disikapi dengan langsung berkoordinasi pada KPU dan petugas KPPS.

"Kita minta KPU segera fasilitasi kekurangan kertas suara agar masyarakat bisa menyalurkan hak pilihnya, karena banyak laporan diterima," kata Zulfan.

Pemilu 2019 di Kota Dumai digelar KPU di 841 TPS tersebar di 33 kelurahan 7 kecamatan dengan daftar pemilih tetap hasil perbaikan sebanyak 181.039 jiwa dan 996 orang pemilih khusus.

Pemilu Legislatif 2019 terdiri empat kertas suara, yaitu surat suara DPD RI, DPR RI, DPRD Provinsi Riau dan DPRD Kabupaten Kota. Pemilu Presiden diikuti dua pasangan calon, yaitu Nomor Urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Nomor Urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno.

Baca juga: Ketua KPU Provinsi Riau klaim Tidak ada kekurangan surat suara Pemilu

Baca juga: Banyak warga Pekanbaru terancam kehilangan hak pilih, ini tanggapan BPN