Kecelakaan terjadi saat pendisitribusian logistik Pemilu 2019 di Inhil

id pendistribusian logistik pemilu, tembilahan

Kecelakaan terjadi saat pendisitribusian logistik Pemilu 2019 di Inhil

Proses evakuasi logistik pemilu 2019 yang mengalami kecelakaan di Sungai Anak Serka, Kecamatan GAS. (foto Antara Riau/Adriah A/19)

Tembilahan (ANTARA) - Logistik Pemilu 2019 yang didistribusikan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Gaung Anak Serka (GAS) menuju 9 Desa yang mengunakan Kapal Motor (KM) GT 5 mengalami kecelakaan ringan saat bersandar sekitar pukul 09.00 WIB di Dermaga Dinas Perhubungan Teluk Pinang, Senin.

Ketua PPK Gaung Anak Serka, Raja Jasman menjelaskan, Delapan dari 190 kotak suara yang dibawa oleh kapal motor dengan kapasitas muatan 6 ton tersebut, jatuh ke Sungai Anak Serka hingga mengalami kerusakan.

"Meski sempat diselamatkan oleh warga setempat, namun Delapan kotak suara yang dibawa rusak, dua berkas C1 plano TPS 02 DPRD Kabupaten dan Kota Teluk Pantaian dan C1 Plano TPS 01 DPRD Provinsi Sungai Empat tidak bisa digunakan lagi," tuturnya.

Raja Jasman menjelaskan kerusakan logistik yang tadinya akan digunakan untuk 38 Tempat Penunggutan Suara (TPS) akan diganti dengan yang baru dan kembali didistribusikan ke masing-masing TPS. Insiden ini telah dilaporkan ke KPU Kabupaten Indragiri Hilir dengan melampirkan berita acara.

"Pendistribusian logistik Pemilu 2019 ditunda dengan penggantian Kapal KM Purnana GT 19 sesuai dengan kapasitas muatan logistik," jelasnya.

Ketua Panwaslu Kecamatan GAS, Abdul Salam menjelaskan, delapan kotak berisiakan surat suara, formulir dan alat kelengkapan TPS masih tersegel rapi (tidak rusak) hanya C1 Pleno milik DPRD Kabupaten dan Kota TPS 02 Teluk Pantaian dan C1 Plano TPS 01 DPRD Provinsi Sungai Empat dinyatakan rusak.

Delapan kotak suara yang dibuka untuk diperiksa kerusakannya disaksikan Ketua Panwaslu Kecamatan GAS Abdul Salam Ketua PPK GAS Raja Jasman, Banit Polsek GAS Brigadir Irvan Prawira, Babinsa Teluk Pinang Serda Kiswoyo dan tokoh masyarakat, Marjani.