Kampanye Pilpres di Aceh, Jokowi komit maksimalkan KEK Arun. Begini penjelasannya

id jokowi,prabowo,jokowi vs prabowo,jokowi maaruf amin,prabowo sandiaga,pilpres 2019,pemilu 2019,berita kampanye pilpres 2019 terbaru,berita hari ini,ber

Kampanye Pilpres di Aceh, Jokowi komit maksimalkan KEK Arun. Begini penjelasannya

Arsip foto. Calon Presiden nomor urut 01, Joko Widodo berpidato saat kampanye di GOR Ken Arok, Malang, Jawa Timur, Senin (25/3/2019). Dalam pidatonya, Joko Widodo menyerukan kepada para pendukungnya di Malang untuk bekerja keras agar bisa meraih dukungan 70 persen suara dalam Pemilu 2019. (ANTARA FOTO/ARI BOWO SUCIPTO)

Aceh (ANTARA) - Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo(Jokowi) menggelar kampanye terbuka di Hotel Lido Graha, Lhokseumawe, Aceh, Selasa.

Menurut dia, Lhokseumawe memiliki kenangan tersendiri karena kota tersebut merupakan daerah pertama tempatnya bekerja setelah menyelesaikan studi di perguruan tinggi. “Saya lebih kurang tinggal di Aceh sekitar tigatahun termasuk di Bener Meriah,” katanya.

Jokowi berkomitmen untuk memajukan Aceh dengan berbagai program, seperti memaksimalkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun.

Baca juga: Jokowi Kampanye terbuka di Hotel Lido Graha, Lhokseumawe disambut Selawat Badar

Jokowi telah meresmikan beroperasinya KEK Arun Lhokseumawe pada Desember 2018. Peresmian ini juga berbarengan dengan groundbreaking Jalan Tol Sigi - Banda Aceh, peresmianflyoverSimpang Surabaya dan underpass Beurawe, dan peresmian Masjid At-Taqarrub Pidie Jaya.

Berdasarkan catatan Antara, kegiatan utama di KEK Arun adalah industri energi, petrokima, pengolahan kelapa sawit, logistik dan pengolahan kayu yang diproyeksikan dapat menyerap tenaga kerja 40.000 orang. Perkiraan investasi pelaku usaha di KEK Arun sebesar Rp51,3 triliun untuk 10 tahun, dan pembangunan kawasan Rp151 miliar.

Investasi KEK Arun Lhokseumawe dimulai dengan pembangunan pabrik Pupuk NPK dengan nilai investasi sebesar Rp 1,6 triliun oleh PT Pupuk Iskandar Muda.

Gunakan bahasa Aceh

Saat menyapa pendukungnya di Aceh, Jokowi menggunakan bahasa daerah setempat yang akrab ditelinga warga.

“Peuhaba....peuhaba,” kata Jokowi di sela-sela menyampaikan kampanye terbuka di Lhokseumawe seraya disambut tawa dan jawaban dari seluruh peserta yang hadir dengan menggunakan bahasa Aceh.

"Peubaha"(bahasa Aceh) artinya apa kabar.

Baca juga: TKN: Jokowi kampanye di Dumai karena menang Pilpres 2014

Sebelum memulai kampanye, Jokowi menjelaskan Lhokseumawe memiliki kenangan karena dirinya pernah tinggal selama tujuh bulan di daerah tersebut.

“Sejak saya tinggal di Aceh, saya hanya belajar 'peuhaba' saja, Insya Allah saya akan belajar lebih banyak lagi,” katanya.

Dalam kampanye terbuka di provinsi ujung paling barat Indonesia itu, Jokowi turut didampingi istrinya, Iriana JokoWidododan Ketua Tim Kampanye Nasional Erick Thohir.

Jokowi tiba di lokasi kampanye terbuka di Kota Lhokseumawe sekitar pukul 12.00 WIB. Dalam kampanye tersebuthadir para relawan, sekretariat bersama kabupaten/kota, serta tokoh masyarakat dan ulama di daerah itu.

Baca juga: Survei Pilpres terbaru, Masyarakat puas terhadap kinerja Pemerintahan Jokowi

Baca juga: Survei Pilpres Charta Politika sebut Prabowo-Sandiaga menang di Sumatera. Ini sebabnya