Kabupaten Siak Perlu Wisata Penunjang

id kabupaten siak, perlu wisata penunjang

Siak, 23/8 (ANTARA) - Kabupaten Siak, Provinsi Riau, yang terkenal dengan wisata sejarah, perlu wisata penunjang yang harus segera diwujudkan seperti lokasi wisata alam untuk mendongkrak angka kunjungan wisata.

Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Siak, Sutarno yang mengurus bidang Pariwisata, Seni Budaya, Pemuda dan Olahraga saat ditemui di Siak, Senin, mengatakan wisata penunjang agar pengunjung tidak bosan datang ke Siak.

"Daerah ini sudah memiliki begitu banyak objek wisata sejarah, namun untuk menunjang wisata sejarah yang ada perlu dibangun wisata-wisata yang berbeda. Jadi, wisatawan yang datang ke Siak baik domestik maupun mancanegara tidak merasa bosan berkunjung ke Siak," ujarnya.

Ia mengatakan, jika hanya mengandalkan wisata sejarah, khususnya Istana Siak, angka kunjungan wisatawan takkan berubah dari tahun ke tahun.

Menurut data tahun 2009 angka kunjungan wisata ke Istana Siak berjumlah 31.413 orang dan hingga Juli 2010 kunjungan mencapai 19.828 orang.

Ia menjelaskan, Siak memiliki anggaran yang cukup besar untuk mengembangkan pariwisata dan tinggal gerak cepat dari instansi terkait untuk mewujudkannya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata, Seni Budaya, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Siak, Kadri Yafis, saat ditemui di tempat terpisah mengatakan pihaknya terus berupaya untuk mengembangkan obyek-obyek wisata di Siak. Hanya saja dia menilai kesiapan masyarakat masih kurang.

Bahkan, lanjutnya, pihaknya sudah melakukan berbagai upaya untuk mengembangkan kepariwisataan di Kabupaten Siak. Mulai dari pemeliharaan objek wisata yang sudah ada maupun upaya mencari objek yang memang harus dilestarikan.

"Saat ini, kita sedang mempersiapkan Makam Raja Kecik yang merupakan raja pertama dari Kerajaan Siak di Buantan," katanya.

Jadi, sebenarnya lagkah-langkah mempersiapkan objek wisata sudah dilakukan dan untuk promosi kita sudah memilih duta pariwisata, tinggal bagaimana masyarakat memanfaatkan itu semua," katanya.