Kunjungan kerja perdana, Bupati Siak ke kampung jauh dari pusat kecamatan

id Salurkan Hewan kurban, pemerintah kabupaten Siak, kampung jauh terisolir

Kunjungan kerja perdana, Bupati Siak ke kampung jauh dari pusat kecamatan

Bupati Siak Afni Z saat memberikan sambutan usai melakukan shalat id berjamaah di Kampung Tasik Betung Kecamatan Sungai Mandau. ANTARA/HO-Pemkab Siak

Siak, Riau, (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Siak, Provinsi Riau menyalurkan hewan kurban ke lokasi yang jauh dari pusat Kecamatan Sungai Mandau yakni di Kampung Tasik Betung sekaligus kunjungan perdana bupati usai dilantik dua hari yang lalu.

Bupati Siak Afni Z dalam kesempatan itu melaksanakan Shalat Idul Adha berjamaah bersama masyarakat di Masjid Nurul Haq, Jumat. Ia pun menyerahkan satu ekor sapi untuk dikurbankan untuk Kampung Tasik Betung.

"Saya sengaja memilih Tasik Betung menjadi lokasi pertama yang saya kunjungi setelah dilantik. Sebab gara-gara Tasik Betung ini saya mau maju menjadi bupati," katanya.

Dia mengatakan pernah datang ke sini dan ada seorang ibu yang mengadu anaknya meninggal dunia karena tidak mendapatkan perawatan yang cepat. Saat kejadian tersebut, Tasik Betung sedang dalam kondisi hujan.

Keluarga dari almarhum anak tersebut tidak bisa keluar dari kampung menuju kecamatan. Hal itu karena kondisi jalan yang sangat parah dan tak bisa ditempuh akibat hujan.

"Kita akan bangun kampung-kampung yang jauh dari pusat kecamatan. Jangan sampai ada lagi terjadi kasus seperti anak Pak Heri," sebut Afni.

Kepada Camat Sungai Mandau yang hadir, Afni berpesan agar memastikan kesejahteraan warga Tasik Betung, mulai dari listrik, fasilitas kesehatan, air bersih hingga akses jalan.

Camat Sungai Mandau Muhammad Darwis mengatakan Tasik Betung merupakan kampung terluas di Kecamatan Sungai Mandau. Tasik Betung merupakan desa perbatasan dari Kabupaten Siak dengan Kabupaten Bengkalis.

"Luas Tasik Betung yakni 81 ribu hektare. Paling luas dari 9 kampung yang ada di Sungai Mandau," kata Camat.

Sebagai desa yang jauh dari kecamatan, Camat mengimbau masyarakat untuk terus menjaga lingkungan terutama terkait kebakaran hutan. Kalau kebakaran tak ada yang mau bertanggung jawab dan saling lempar tanggungjawab antara Siak dan Bengkalis.