Pekanbaru, (Antarariau.com) - Sebanyak 1.300 personel fire fighters atau pemadam kebakaran PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) siap mensukseskan Asian Games 2018 dengan melakukan pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Provinsi Riau.
"Tim fire fighters kita tersebar di lima kabupaten dan kami komitmen dukung Asian Games 2018," kata Fire Prevention Manager PT RAPP Sailal Arimi kepada Antara di Pekanbaru, Kamis.
Ia menjelaskan tim pemadam kebakaran yang dibentuk oleh perusahaan bubur dan produsen kertas terkemuka tersebut terdiri dari 300 personel inti dan 1.000 personel cadangan.
Seluruhnya tersebar di wilayah operasi perusahaan. Menurut dia, tim inti dan cadangan siap digerakkan guna membantu pemadaman yang berada di desa-desa sekitar areal perusahaan untuk menanggulangi kebakaran.
Selain fokus pada penanggulangan, tim juga terus mensosialisasikan upaya pencegahan Karhutla kepada masyarakat bersama dengan satuan tugas Karhutla Provinsi Riau.
Ia menuturkan tahun ini tim fire fighters PT RAPP fokus dalam upaya membantu pemadaman Karhutla di Kabupaten Kepulauan Meranti.
Wilayah di pesisir Riau tersebut pada 2018 ini menjadi wilayah dengan luas kebakaran terbesar yang mencapai 900 hektare lebih.
Dia menekankan upaya pencegahan di Kabupaten Kepulauan Meranti menjadi titik utama dalam menekan angka Karhutla di daerah penghasil sagu tersebut. Diantaranya adalah menggandeng sembilan desa sebagai mitra dalam program desa bebas api.
"Kepulauan Meranti salah satu daerah yang sang rawan dan rentan, karena area gambut. Jadi tahun ini fokus kita lakukan pencegahan di Meranti," ujarnya.
Wakil Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim memberikan apresiasi upaya RAPP dalam menekan angka Karhutla di Provinsi Riau melalui program desa bebas api. Ia mengatakan program tersebut merupakan bukti nyata komitmen RAPP bahwa karhutla dapat secara efektif dicegah apabila seluruh elemen terlibat dalam pelaksanaannya.
Ia menilai melalui program itu, PT RAPP berupaya menanamkan kesadaran akan bahaya dan dampak api kepada masyarakat setempat yang merupakan bentuk dari investasi jangka panjang untuk menciptakan lingkungan yang terbebas dari karhutla.
"Kami memiliki semangat agar Riau yang kita cintai ini bebas dari asap. Sebagai bentuk kontribusi dan partisipasi Riau untuk mensukseskan Asian Games 2018, kita harus pastikan tidak ada asap dan kebakaran di Riau," tutur Wan Thamrin.
Senada dengan Wan Thamrin, Kapolda Riau Inspektur Jenderal Drs Nandang MH juga memberikan apresiasi untuk Program Desa Bebas Api ini. Ia mengatakan bahwa program tersebut berjalan dengan baik dan berhasil menurunkan luasan area kebakaran dengan signifikan.
"RAPP sudah mulai inisiatif menjaga Riau bebas asap sejak tahun 2014 dan kita semua perlu dukung. Apalagi sebentar lagi ASIAN GAMES 2018 akan berlangsung, dimana pemerintah dan pihak-pihak terkait berupaya agar acara ini dapat berjalan dengan baik dan tidak terkendala dengan asap dari kebakaran hutan dan lahan," jelasnya.
***4***
1.300 Pemadam Kebakaran Siap Sukseskan Asian Games
