Pekanbaru, (Antarariau.com) - Direktorat Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Riau menegaskan tengah memburu para penjual satwa dilindungi melalui operasi tanaman satwa liar (TSL) yang digelar pada 14 Mei-14 Juni 2018.
"Targetnya adalah pelaku perburuan, artinya mereka yang dengan niat jahat dengan cara-cara kekerasan baik menggunakan senjata api, tombak untuk menangkap satwa dan menjual ke masyarakat," kata Direktur Kriminal Khusus Polda Riau, Kombes Pol Gidion Arif Setiawan di Pekanbaru, Rabu.
Operasi TSL digelar Polda Riau bersama dengan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau selama satu bulan penuh. Operasi tersebut dilakukan serentak di seluruh wilayah Indonesia atas instruksi langsung dari Mabes Polri.
Selama dua pekan berjalan, baik Polda Riau maupun BBKSDA Riau telah menyita sebanyak 44 jenis satwa dilindungi.
Mayoritas satwa itu merupakan milik masyarakat yang secara sadar diserahkan ke Polisi maupun BBKSDA atas kesadaran hukum setelah sebelumnya upaya sosialisasi dan edukasi dilakukan.
Gidion mengatakan, dari seluruh satwa yang berhasil disita itu akan menjadi titik awal bagi jajarannya untuk menyelidiki para pelaku perburuan dan penjual ke masyarakat.
Meski, dia mengatakan upaya itu akan sangat memakan waktu karena mayoritas satwa yang diserahkan masyarakat telah dipelihara dalam kurun waktu cukup lama.
"Memeliharanya sudah lama, jadi mencari sel ke atas panjang. Namun kita akan berusaha merunut ke atas," ujarnya.
Lebih jauh, dia menjelaskan bahwa pelaku perburuan dan penjual satwa akan dijerat dengan Undang-Undang nomor 5 tahun 1990 tentang keanekaragaman hayati dan ekosistemnya.
Dalam beberapa kasus Polda Riau berhasil mengungkap kasus perburuan dan penjualan satwa dilindungi. Terakhir, Polda Riau dan BBKSDA Riau berhasil mengamankan empat pelaku pembantai beruang madu di wilayah itu.
***2***
Berita Lainnya
Warga Pangkalan Kuras diserang gajah liar yang masuk kebun
24 March 2024 20:26 WIB
Presiden Jokowi interaksi dengan koala, satwa khas Australia di Government House
06 March 2024 12:44 WIB
Tim gabungan BBKSDA dan PT Arara Abadi sapu jerat dan racun satwa dilindungi di Nilo Pelalawan
18 January 2024 10:17 WIB
Ratusan anjing ilegal diangkut di Tol Kalikangkung
07 January 2024 8:41 WIB
Mengenal lebih dekat pusat konservasi satwa di Taman Margasatwa Ragunan
04 January 2024 15:29 WIB
Buaya kembali menteror Sungai Siak
18 November 2023 6:46 WIB
KLHK gencarkan patroli cegah karhutla di Tol Trans Sumatera
08 October 2023 11:48 WIB
Maraknya perdagangan satwa dilindungi dan ringannya hukuman
25 September 2023 14:17 WIB