Pekanbaru, (Antarariau.com) - Dinas Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Riau menyebutkan harga sawit Riau mengalami kenaikan yang dipicu banyak faktor antara lain akan masuknya Ramadhan tahun 2018 terkait permintaan.
"Harga CPO Riau meningkat karena adanya kenaikan permintaan untuk memenuhi kebutuhan minyak goreng bulan Ramadhan nanti, kenaikan sudah mulai terlihat pada akhir Maret hingga satu bulan sebelum Ramadhan," kata Kepala Dinas Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Riau Ferry HC Ernaputra di Pekanbaru, Rabu.
Menurut dia, faktor eksternal lainnya yang memicu kenaikan harga TBS CPO Riau adalah kenaikan permintaan dari kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara menjadi salah satu pendorong kenaikan harga.
Ditambah lagi, katanya, saat ini masih diterapkan penangguhan pajak ekspor CPO Malaysia dan baru berakhir pada 7 April 2018 sehingga turut mendorong ekspor membaik.
"Ekspor CPO Indonesia makin membaik, terkait nilai ringgit Malaysia juga sedang melemah terhadap dollar AS," katanya.
Ia menyebutkan periode 28 Maret - 3 April 2018 harga tandan buah segar Riau untuk kelompok umur 10 - 20 tahun tercatat sebesar Rp1.876,60 atau mengalami kenaikan sebesar Rp25,71/Kg dibandingkan dengan harga seminggu sebelumnya yang tercatat sebesar Rp1.850,89/kg.
"Harga TBS CPO Riau untuk seminggu ke depan mengalami kenaikan pada setiap kelompok umur kelapa sawit, dengan jumlah kenaikan terbesar adalah pada kelompok umur 10-20 tahun yang mengalami kenaikan harga sebesar Rp25,71/Kg atau mencapai 1,39 persen dari harga minggu lalu,"katanya.
Kenaikan harga TBS kelapa sawit Riau tersebut, katanya, dipicu oleh faktor internal atas naiknya harga jual CPO dan kernel dari seluruh perusahaan sumber data.
Ferry mengatakan, untuk harga jual CPO, dari PTPN V mengalami kenaikan sebesar Rp64,69/Kg, dari PT Sinar Mas Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp145,71/Kg, dari PT Astra Agro Lestari Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp77,28/Kg, dari PT Asian Agri Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp47,81/Kg, dari PT. Citra Riau Sarana mengalami kenaikan sebesar Rp50,00/Kg dari harga minggu lalu.
Sedangkan untuk harga jual kernel, katanya, dari PT Sinar Mas Group mengalami kenaikan sebesar Rp406,10/Kg, dari PT Astra Agro Lestari Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp290,91/Kg, namun dari PT Asian Agri Group justru mengalami penurunan harga sebesar Rp276,76/kg, begitu juga dari PT. Citra Riau Sarana mengalami penurunan harga sebesar Rp 46,00/Kg dari harga minggu lalu.
Sementara itu, harga TBS CPO Riau untuk umur tiga tahun Rp1.343,47/kg, umur empat tahun Rp1.499,92/kg, dan umur lima tahun tercatat sebesar Rp1.604,89/kg, umur enam tahun Rp1.652,39/kg, umur tujuh tahun Rp1.715,37, dan umur delapan tahun Rp1.768,87/kg, umur sembilan tahun Rp1.825,85/kg, umur 21 tahun Rp1.831,36/kg, dan umur 22 tahun Rp1.785,39/kg, umur 23 tahun Rp1.740,16/kg, serta umur 24 tahun Rp1.721,92/kg dan umur 25 tahun Rp1.648,95 dan indeks K: 91,04 persen, harga CPO Rp8.014,28, harga kernel Rp6.050,34/kg
