Ingot Tegaskan Beli Gas Elpiji 3 Kg di Pekanbaru Harus Bawa Kartu Keluarga

id ingot tegaskan, beli gas, elpiji 3, kg di, pekanbaru harus, bawa kartu keluarga

Ingot Tegaskan Beli Gas Elpiji 3 Kg di Pekanbaru Harus Bawa Kartu Keluarga

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Pemerintah Kota Pekanbaru mulai memberlakukan Kartu Keluarga (KK) pada setiap proses pendistribusian elpiji bersubsidi di pangkalan guna menjaga tepat sasaran.

"Pemberlakuan ini sudah berjalan hampir dua bulan lalu, " kata Kepala Perdagangan dan Perindustrian Kota Pekanbaru, Ingot Achmad Hutasuhut di Pekanbaru, Rabu.

Ingot menjelaskan awal mulanya ide pemberlakukan syarat KK pada setiap penebusan elpiji tiga kilogram di setiap pangkalan berangkat dari masalah seringnya terjadi kelangkaan bahan bakar tersebut di pangkalan.

Sementara disatu sisi elpiji yang kerap disebut "tabung melon" itu beredar di warung pengecer dengan harga melambung.

Sehingga sebut Ingot diambil kesepakatan bersama antara Pertamina, Dinas PP, Kecamatan, agen untuk memberlakukan KK.

"Ini kesepakatan kita saat rapat dengan pertamina, agen, dan perwakilan Kecamatan, "tuturnya.

Dikatakan Ingot tujuan pemberlakuan KK sebagai kontrol terhadap pembeli yang berkeliling dan membeli berulang-berulang untuk diperjual belikan guna mencari keuntungan, " imbuhnya lagi.

Selain juga untuk memaksimalkan pemanfaatan pangkalan sesuai wilayah dan peruntukan masyarakatnya sehingga mudah mengawasi distribusi agar tidak melenceng.

"Kan pangkalan sudah ada wilayah edarnya masing-masing, " tegasnya.

Untuk itu Ingot menghimbau agar pangkalan prioritaskan penjualan elpiji bersubsidi kepada warga dalam wilayah edarnya.

Ia menambahkan untuk pengawasan selain monitoring oleh Dinas PP juga dilakukan aparat di kelurahan, RW dan RT.

Sementara Itu Delila (35) warga Labuh Baru membenarkan sejak Januari selalu membawa KK kalau hendak membeli elpiji di pangkalan dekat rumahnya.

"Beli gas di pangkalan kini pakai KK, gak masalah yang penting selalu ada saat diperlukan, " tuturnya.

Ia mendukung cara ini karena orang luar wilayah pangkalan tidak akan dilayani sehingga kebutuhan gas warga setempat terpenuhi.

"Selama ini kami sering kehabisan karena banyak orang luar datang membeli, " tambahnya.

Pemilik pangkalan Royan Jalan Paweh Labuh Baru Barat membenarnya pihaknya tidak akan melayani warga tanpa KK.

"Kami juga hanya melayani warga yang berdomisili di kawasan ini, " tambahnya singkat.