Jakarta (Antarariau.com) - Pengguna iPhone baru-baru ini dibuat kesal menerima kenyataan bahwa Apple Inc. mengakui sengaja memperlambat kerja mesin di ponsel yang memakai baterai lama.
Apple Inc. melakukan hal tersebut di sejumlah model iPhone agar telepon seluler (ponsel) tidak tiba-tiba mati karena daya yang ada di baterai tidak seimbang dengan permintaan prosesor.
Meski sudah memberi diskon untuk mengganti baterai iPhone, para pengguna tidak ada salahnya untuk mengecek sendiri apakah baterai di piranti masih layak pakai.
Laman Cnet memberi tahu bagaimana cara mengecek sendiri baterai iPhone.
1. Aplikasi Apple Support.
Cara paling mudah, pasang aplikasi resmi Apple Support dan log in dengan Apple ID jika perlu.
Aplikasi itu menyediakan sesi tanya jawab dengan teknisi, beri tahu Anda ingin mengetahui status kesehatan baterai.
Teknisi akan memberi tahu caranya, yaitu pergi ke Setting > Privacy > Analytic. Aplikasi tersebut akan mengecek dan memberikan hasilnya.
2. Aplikasi penyedia layanan ketiga.
Pengguna iPhone dapat juga memasang aplikasi dari penyedia layanan ketiga selain Apple Support, misalnya Coconut Battery.
Harap diingat, aplikasi ini tidak tersedia App Store dan memasang aplikasi di luar jalur resmi berarti risiko ditanggung sendiri.
Versi cuma-cuma Coconut Baterai memerlukan perangkat disambungkan ke Macbook melalui kabel USB.
Setelah itu, klik tab di iPhone dan perhatikan informasi mengenai kapasitas rancangan baterai. Jika berada di bawah 80 persen, maka sebaiknya ganti baterai ponsel.
3. Apple Store.
Jika tidak berani memasang aplikasi, maka cek Genius Bar di laman Apple dan buat janji untuk datang langsung ke Apple Store.
Keunggulan datang langsung ke toko, pengguna bisa bertanya ke teknisi untuk mencari atau bahkan mendapatkan alternatif solusinya.