Pekanbaru (Antarariau.com) - Insiden amuk oknum anggota TNI Komando Resor Militer 031 Wirabima, Sersan Dua berinisial WS dengan memukuli anggota Polisi Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Pekanbaru bukan merupakan yang pertama kali.
Komandan Resor Militer 031 Wirabima, Brigjen TNI Abdul Karim di Pekanbaru, Jumat mengatakan aksi serupa penah dilakukan Serda WS saat dirinya bertugas di Padang, Sumatera Barat, akhir 2015 lalu.
Baca juga:Danrem: Serda WS Mengalami Gejala Depresi Semenjak Pulang Dari Papua
"Dua bulan di Korem Padang (Korem 032/Wirabraja), yang bersangkutan pernah buat masalah lagi, dengan Lantas (Polisi Lalu Lintas) Padang," katanya.
Ia menjelaskan aksi tidak terpuji Serda WS setelah dirinya dipastikan mengalami gejala depresi oleh dokter jiwa Rumah Sakit Militer Putri Hijau, Sumatera Utara.
Gejala depresi itu diderita oleh Serda WS setelah menyelesaikan tugasnya di Papua pada 2015 lalu. Akibat gejala depresi, yang bersangkutan kemudian pindah ke Korem 031 Wirabima. Namun, dia mulai berulah dengan mangkir dari tugas atau Tidak Hadir Tanpa Izin (THTI).
Baca juga:DANREM 031/Wirabima Minta Maaf Atas Kelakuan Anggotanya Yang Pukuli Polisi
"Kemudian yang bersangkutan jalani proses hukuman THTI. Hasil keputusan mahkamah militer, jalan hukuman satu bulan 20 hari," ujarnya.
Setelah menyelesaikan hukuman, Serda WS pindah ke Korem 032/Wirabraja, Padang, Sumatera Barat. Dua bulan di Padang, dia kembali berulah dan terlibat aksi serupa dengan Polantas di Padang. Hingga kemudian kembali dipindahkan ke Pekanbaru dan melakukan aksi serupa, memukuli Polantas Polresta Pekanbaru, Bripda Yoga Vernando, Kamis (10/8).
Selama di Pekanbaru, Abdul Karim menuturkan proses pemulihan terus dilakukan dengan terus berkonsultasi dengan dokter jiwa di Rumah Sakit Putri Hijau. Begitu juga selama di Pekanbaru, dia berikan pengawalan oleh prajurit lainnya.
"Mungkin karena lepas (dari pengawalan), terjadi insiden itu (pemukulan anggota Polresta Pekanbaru)," ujarnya lagi.
Saat ini, Serda WS telah ditahan di Detasemen Polisi Militer 1/3 Pekanbaru.
Aksi Serda WS yang melakukan aksi amuk kepada seorang polisi lalu lintas Polresta Pekanbaru, Bripda Yoga Vernando terekam kamera. Kini, video aksi itu viral di media sosial.
Baca juga:Danrem Akan Menindak Tegas Pelanggaran Yang Dilakukan Serda WS
Abdul Karim juga telah meminta maaf yang sebesarnya kepada jajaran Polda Riau dan masyarakat Indonesia atas insiden tersebut.
Berita Lainnya
Kepala Kanwil Kemenag Riau sebut 4.784 visa JCH Riau sudah selesai cetak
28 April 2024 21:01 WIB
Pohon tumbang di Jalan Tomang Raya akibat akar yang sudah busuk
18 April 2024 17:00 WIB
Jalur kereta komuter yang alami anjlok di Mangga Dua sudah bisa dilewati kembali
13 April 2024 16:04 WIB
Warga Muslim di Leihitu, Maluku sudah laksanakan shalat Idul Fitri
09 April 2024 11:28 WIB
Ahli Prabowo-Gibran sebut KPU sudah taat asas konstitusi
04 April 2024 12:36 WIB
Mendag Zulkifli Hasan sebut sudah keluarkan izin impor 300 ribu ton bawang putih
01 April 2024 16:03 WIB
129.794 Wajib Pajak di Riau sudah lapor SPT
30 March 2024 5:45 WIB
Layanan kereta batu bara sudah kembali normal
09 March 2024 20:29 WIB