Bengkalis (Antarariau.com)- Kepolisian Resor Bengkalis, Provinsi Riau, menurunkan sebanyak 284 personel untuk mengamankan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa Serentak di 93 desa dari 11 kecamatan didaerah tersebut.
"Pengamanan yang dilakukan merupakan pengamanan terbuka. Pengamanan terbuka ini dengan melibatkan personil Polres berseragam lengkap," kata Kapolres Bengkalis, AKBP Abas Basuni SIK ketika memberikan pemaparan pada rapat persiapan dan evaluasi penyelenggaran Pilkades serentak di ruang rapat Lantai II Kantor Bupati Bengkalis, Rabu.
Dia mengatakan, selain Polisi berseragam, Polisi berpakaian preman juga akan disebar untuk memantau setiap proses dan tahapan Pilkades.
"Mereka akan melakukan upaya preventif guna mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas)," ujarnya lagi.
Selanjutnya, dalam pengamanan tersebut, lanjutnya lagi, ada empat sasaran yaitu orang, barang atau benda, lokasi atau tempat serta kegiatan.
"Sasaran orang tentu pengaman panitia, peserta Pilkades dan masyarakat. Sedangkan sasaran tempat jelas mengamankan lokasi pelaksanaan pemungutan suara, sedangkan sasaran kegiatan pada pengamanan Pilkades, berupa pengamanan proses pemilihan, alur distribusi logistik Pilkades," katanya lagi.
Kapolres menuturkan, pihaknya akan mendukung sepenuhnya, sehingga pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa serentak di Kabupaten Bengkalis gelombang pertama tahun 2017 yang akan dilaksanakan pada Selasa (11/7) mendatang berjalan sukses.
Sementara itu, saat ini tahapan pemilihan kepala desa, memasuki masa kempanye para calon kepala desa yang dimulai pada tanggal 3 Juli hingga 5 Juli, selanjutnya memasuki masa tenang dan pada tanggal 11 Juli mendatang akan dilaksanakan pencoblosan.
Pilkades Bengkalis Dijaga Ketat Ratusan Personel Kepolisian
