Pekanbaru, 17/3 (ANTARA) - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Wilayah Riau-Kepri membatalkan rencana relokasi Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Paya Pasir 1x20 Megawatt (Mw) dari Sumatra Utara (Sumut) ke Riau. "Tidak mungkin kita memindahkan pembangkit Paya Pasir karena Sumut sekarang sedang krisis listrik," kata Manajer SDM, Komunikasi Hukum dan Administrasi PLN Wilayah Riau dan Kepri, Suwandi Siregar, di Pekanbaru, Rabu. Sebelumnya, PLN Riau berencana merelokasi mesin pembangkit dari Paya Pasir pada bulan Maret. Rencananya, pembangkit tersebut direlokasi ke Riau untuk mengatasi defisit listrik yang hingga kini mencapai 30 Mw. Selain itu, relokasi tersebut juga untuk mengantisipasi bertambahnya defisit listrik yang semakin besar pada musim kemarau akibat penurunan debit air waduk PLTA Koto Panjang, Kabupaten Kampar. "Tapi kondisi sekarang tak memungkinan relokasi karena PLN Sumut defisit listrik sampai 300 Mw. Kalau kita paksakan direlokasi, orang Medan bisa marah-marah," ujar Suwandi. Sebagai solusinya, lanjut Suwandi, PLN Riau sudah meminta pengganti dari PLTG Madura dengan daya yang sama 1x20 Mw. "Saat ini, PLTG tersebut sedang dalam tahap pengapalan untuk dikirim ke Riau. Dalam waktu dekat, mudah-mudahan akan segera tiba di Riau," ujarnya.
Berita Lainnya

PT Timah kolaborasi dengan PLN dan METI tanam 1.500 pohon angsana di Sungailiat
01 March 2025 15:39 WIB

Dukung Bio Farma raih sertifikasi WHO, PLN suplai listrik andal untuk tingkatkan produksi vaksin
06 January 2025 12:53 WIB

Wamen ESDM pastikan kesiapan listrik di Sumatera jelang tahun baru
28 December 2024 12:58 WIB

Pastikan listrik andal, GM PLN Riau Kepri cek Posko Nataru
25 December 2024 16:34 WIB

PLN pastikan kesiapan pasokan listrik gereja di Pekanbaru saat Natal dan tahun baru
25 December 2024 16:29 WIB

GM PLN Riau Kepri bersama stakeholder tinjau SPKLU jelang Nataru
25 December 2024 16:23 WIB

ISDA Award 2024: PLN UIDRKR raih GOLD kategori Economy Pillar
03 December 2024 13:54 WIB

Dukung ketahanan energi nasional, PLN pasok listrik berkualitas kepada PT EMP energi Riau di Indragiri Hulu
28 November 2024 12:04 WIB