Siak (Antarariau.com) - Masyarakat Kabupaten Siak, Riau diminta harus cermat dalam memilih makanan yang aman dan sehat untuk dikonsumsi guna mencegah terjangkit penyakit.
"Pernyataan dari organisasi WHO, sebagian besar penyakit berasal dari makanan yang dikonsumsi, masalah itupun mendapat perhatian khusus dari pemerintah Indonesia," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Siak Tony Chandra saat seminar sosialisasi gerakan masyarakat sadar halal yang digelar MUI, Jumat.
Dia mengatakan, saat ini semakin banyaknya makanan yang dibuat dari bahan berbahaya sehingga lahirlah undang-undang nomor 18 tahun 2012 tentang pangan dan PP nomor 28 tahun 2004 tentang keamanan mutu dan gizi pangan.
"Dewasa ini kepedulian masyarakat semakin tinggi dalam memilih makanan yang aman dan bermutu serta bergizi. Namun belum semua orang mendapatkan akses makanan yang aman," ucapnya.
Ia menegaskan bahwa makanan tidak aman karena maraknya penggunaan bahan berbahaya seperti zat warna sintetis (rodamin), pengawet atau formalin dan boraks.
"Hal ini sangat memprihatinkan bagi masyarakat, sebab bisa merusak kesehatan," sebutnya.
Dia juga menjelaskan cara menguji secara sederhana dan ciri-ciri bahan berbahaya pada makanan. Masyarakat dapat mengenal penyalahgunaan tersebut, salah satunya mengandung boraks dan formalin.
Cara menguji boraks pada makanan yaitu, uji kertas kunyit dengan menggunakan ekstrak kunyit yang mengandung senyawa yang dapat bereaksi dengan boraks. Kertas saring tersebut akan berubah menjadi merah kecoklatan.
Sedangkan keberadaan formalin dalam makanan bisa diperiksa dengan kalium permanganat. Apabila ada formalin, warna ungu muda hilang atau berkurang.
Oleh: Nella Marni
Berita Lainnya
Siak pecah rekor penambahan harian COVID-19, Kadinkes: Ini peringatan
21 April 2021 22:27 WIB
Kadinkes Siak belum pegang data penderita ISPA akibat asap
02 August 2019 17:57 WIB
Kadinkes Siak: Waspadai Makanan Yang Mengandung Kimia Berbahaya
24 December 2016 13:45 WIB
Pejabat Gubernur Riau imbau masyarakat jaga suasana kondusif saat masa tenang
22 November 2024 21:05 WIB
Polsek Siak Kecil imbau masyarakat waspadai hoaks
08 November 2024 15:17 WIB
Polsek Kawasan Pelabuhan Pekanbaru imbau ABK dan masyarakat tidak golput
06 November 2024 14:02 WIB
Sistem penyejuk, Polsek Kandis imbau masyarakat wujudkan pilkada damai
02 November 2024 12:09 WIB
Kapolsek Tembilahan Hulu imbau masyarakat gunakan hak pilih saat pilkada
01 November 2024 11:03 WIB