Harga Sawit Riau Kembali Naik

Pekanbaru, (ANTARA) - Harga komoditas andalan Provinsi Riau, kelapa sawit, kembali mengalami kenaikan pada pekan kedua bulan Februari. Berdasarkan hasil rapat penentuan harga tandan buah segar sawit di Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau di Pekanbaru, Selasa, harga sawit rata-rata naik tipis sekitar Rp9,89 per kilogram (kg). "Harga tandan buah segar kelapa sawit kembali naik pada bulan ini setelah setelah selama bulan Januari sempat anjlok," kata Kabid Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan (P2HP) Disbun Riau, Ferry HC Ernaputra, di Pekanbaru. Ia menjelaskan harga sawit dari usia tanaman tiga tahun kini mencapai Rp976,71 per kg, usia empat tahun Rp1.091,2 per kg, lima tahun Rp1.168,5 per kg, enam tahun Rp1.202,03 per kg. Sedangkan, untuk sawit dengan usia tanaman tujuh tahun Rp1.248,16 per kg, usia delapan tahun Rp1.287,01 per kg, sembilan tahun Rp1.327,81 per kg, dan usia 10 tahun Rp1.365,28 per kg. "Meski begitu harga sawit diperkirakan masih akan fluktuatif selama bulan ini," katanya. Menurut dia, harga minyak sawit mentah lokal kini mencapai Rp6.479,3 dari sebelumnya Rp6.468 per kg. Sedangkan, harga kernel kini mencapai Rp3.208,45 dari sebelumnya Rp3.173,55 per kg. "Harga sawit sangat dipengaruhi permintaan ekspor dan harga minyak mentah di pasar dunia yang cenderung turun," katanya. Sementara itu, harga getah karet mengalami pada pekan ini masih bertahan setelah sebelumnya turun sekitar Rp500 per kg. Berdasarkan data Gabungan Pengusaha Karet Indonesia (Gapkindo) Provinsi Riau, pekan ini harga getah karet dengan kadar mencapai 95 persen bertahan yakni mencapai Rp22.000 per kg di pabrik.