Tembilahan, (Antarariau.com) - Dinas Perkebunan kabupaten Indragiri Hilir menyatakan daerah itu memiliki potensi yang besar terhadap tempurung kelapa.
"Hanya saja pengolahannya belum optimal," kata Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Inhil Tantawi Jauhari di Tembilahan, Senin.
Ia memaparkan bahwa luas perkebunan kelapa di Kabupaten Indragiri Hilir mencapai 429.110 hektar yang terdiri dari 391.745 hektar Kelapa Dalam dan 37.365 hektar Kelapa Hibrida.
Dengan lahan perkebunan kelapa yang luas, lanjutnya, Kabupaten Indragiri Hilir memiliki potensi produksi tempurung yang cukup besar. Potensi tempurung kelapa yang dimiliki ini, belum dimanfaatkan secara optimal untuk peningkatan nilai ekonomi dan pemanfaatannya.
Tempurung baru dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan arang tempurung, walaupun dalam jumlah yang tidak besar. Sehingga, produksi tempurung tetap berlebih dari kebutuhan pemanfaatannya.
"Guna pengoptimalisasian pemanfaatan potensi tempurung, maka diperlukan sentra-sentra usaha pemanfaatan tempurung kelapa yang menghasilkan berbagai produk bernilai ekonomis tinggi," katanya. (ADV)
Disbun: Inhil Miliki Potensi Pengolahan Tempurung
