Tembilahan, (Antarariau.com) - Dinas Perkebunan Kabupaten Indragiri Hilir menyatakan tanaman sagu merupakan sektor pendukung ekonomi daerah pesisir Riau itu setelah tanaman kelapa.
"Komoditas unggulan di Inhil adalah kelapa, namun potensi sagu juga sangat besar, oleh sebab itu kedepan, tanaman sagu ini juga tidak menutup kemungkinan untuk lebih dikembangkan," kata Kepala Dinas Perkebunan kabupaten Indragiri Hilir Tantawi jauhari di Tembilahan, Selasa.
Ia menerangkan berdasarkan data terakhir tercatat bahwa luas lahan tanam sagu di Kabupaten Indragiri Hilir Provinsi Riau mengalami peningkatan dari sebelumnya 17.890 hektar menjadi 17.983 hektar.
"Luas lahan perkebunan sagu di Indragiri Hilir pada 2015 meningkat sebesar 0,52 persen," ujarnya.
Peningkatan luas kebun sagu itu, lanjutnya, disebabkan adanya penanaman kembali yang dilakukan oleh masyarakat setempat terutama di daerah Indragiri Hilir bagian utara seperti di Kecamatan Gaung Anak Serka, Mandah, Pelangiran, dan Kecamatan Gaung.
"Namun, meski demikian, Dinas perkebunan tidak mengabaikan potensi perkebunan lain yang ada di Indragiri Hilir seperti karet, kopi, pinang, dan lainnya," katanya.
Sebagian besar masyarakat, jelasnya, mengolah sagu menjadi beragam variasi dan inovasi yang dinilai mampu meningkatkan kesejahteraan serta perekonomian warga.
"Sagu diolah menjadi bahan olahan setengah jadi dan makanan siap komsumsi," ucapnya. (ADV)
Berita Lainnya
Disbun Inil Promosikan Tanaman Sagu Ke Tingkat Nasional
22 January 2017 16:00 WIB
Disbun Inhil Lakukan Pengembangan Bibit Sagu Di 50 Hektare Lahan
10 December 2016 20:05 WIB
Disbun Inhil: Selain Kelapa, Sagu Jadi Komoditi Pendukung Masyarakat
21 November 2016 22:45 WIB
Disbun Inhil Luncurkan Komoditas Tanaman Sagu Sebagai Varietas Unggulan
04 November 2016 23:10 WIB
Disbun: Tanaman Sagu Di Inhil Alami Peningkatan
31 October 2016 17:15 WIB
Disbun: Sagu Berpotensi Jadi Sektor Andalan
17 September 2016 16:45 WIB
Disbun: Tanaman Sagu Komoditas Potensial di Inhil
05 September 2016 15:05 WIB
Disbun: Sagu Sumber Pangan Alternatif
26 August 2016 14:05 WIB