Harga Sawit Riau Naik di Awal Tahun

Pekanbaru, (ANTARA) - Harga komoditas andalah Riau, kelapa sawit, mencatat kenaikan harga pada awal tahun 2009. Berdasarkan hasil rapat penentuan harga tandan buah segara (TBS) kelapa sawit di Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau di Pekanbaru, Selasa, harga TBS sawit rata-rata naik Rp5,68 per kilogram (kg). Harga sawit dari tanaman bibit unggul dengan usia pohon 10 tahun kini mencapai Rp1.356,31 per kg. Untuk harga sawit usia lima tahun dan tiga tahun masing-masing mencapai Rp1.161,31 dan Rp970,60 per kg. Harga sawit lokal tersebut akan berlaku mulai tanggal 6 hingga 12 Januari 2010. "Awal tahun ini harga sawit Riau naik, dan ini diharapkan jadi pertanda yang bagus," kata Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan (P2HP) Disbun Riau, Ferry HC Ernaputra. Menurut dia, kenaikan ini diharapkan jadi awal yang barus mengingat harga sawit pada tahun lalu cenderung fluktuatif. "Sebenarnya, tren kenaikan sawit sudah mulai terlihat pada pekan terakhir bulan Desember lalu," ujarnya. Menurut Ferry, membaiknya harga sawit turut dipengaruhi oleh harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) yang pada pekan ini mencapai Rp6.447,57 per kg. Sedangkan, untuk harga kernel kini mencapai Rp3.086,72 per kg. "Harga CPO di pasar lokal relatif stabil dikisaran Rp6.000 per kg, sehingga turut mempengaruhi harga jual TBS," katanya. Sementara itu, untuk harga getah karet cenderung tidak mengalami perubahan. Berdasarkan data Gabungan Pengusaha Karet Indonesia (Gapkindo) Provinsi Riau, harga getah karet pekan ini bertahan di Rp 22.500 per kg untuk getah dengan kadar mencapai 95 persen.